Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Pas Perut Kenyang Sebaiknya Jangan Dulu Nyetir Mobil, Bahaya Bro!

Jika perut terlalu kenyang bisa menyebabkan kantuk, kondisi ini meningkatkan risiko berbahaya saat mengemudi.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Pas Perut Kenyang Sebaiknya Jangan Dulu Nyetir Mobil, Bahaya Bro!
IST

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mengemudi terlalu lama seperti mudik menguras energi serta mendatangkan lelah, sebab itu tubuh butuh asupan makanan yang ideal. Sudah disarankan, bila lelah datang sebaiknya berisitrahat dan makan, tapi sebaiknya jangan terlalu kenyang.

Jika perut terlalu kenyang bisa menyebabkan kantuk, kondisi ini meningkatkan risiko berbahaya saat mengemudi. Seperti dijelaskan dokter Spesialis Gizi Klinik Saptawati Bardosono, setelah makan maka sirkulasi darah akan lebih diarahkan ke daerah perut untuk proses pencernaan makanan.

“Akibatnya, terjadi kekurangan sirkulasi darah ke otak yang membawa oksigen. Kurangnya oksigen tersebut menyebabkan rasa kantuk,” kata Saptawati, Senin (6/7/2015).

Indikasi awal rasa ingin tidur bisa disadari ketika mulai menguap. Dalam kondisi ini tubuh refleks menarik dan mengembuskan nafas untuk mendapatkan lebih banyak oksigen ke paru-paru dari udara.

Menguap dan kantuk adalah bentuk pengalih konsentrasi saat mengemudi. Dalam beberapa kasus kantuk sama berbahayanya seperti menggunakan ponsel dan mabuk saat mengemudi.

Sebaiknya pengemudi mengatur pola makan saat mudik dan menghindari kekenyangan sebab saat itu tentu butuh waktu lebih lama perut mencerna makanan. Salah satu solusinya, menunggu beberapa saat setelah makan agar pencernaan lancar sebelum beraktivitas.

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas