MPV Asal Negeri China ini Bakal Gunakan 80 Persen Komponen Lokal Indonesia
Target lima tahun, kandungan lokal MPV China ini ditargetkan bisa mencapai 80 persen dari Indonesia
Editor: Budi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM.JAKARTA - Produsen asal China, PT Sokonindo Indonesia (SI) serius buat menggarap bisnisnya di Tanah Air. Tidak hanya akan memproduksi mobil di Indonesia, SI menyatakan akan menggunakan banyak komponen lokal.
SI bakal merakit MPV Sokon di Modern Cikande Industrial Estate, Desa Barengkok, Serang, Banten, mulai November 2015 mendatang. Sebagai penanda dimulainya produksi, Sokon mengajukan permohonan pada Menteri Perindustrian Saleh Husin untuk ikut meresmikan produksi perdana di Indonesia.
Sokon siap merakit MPV dengan dua pilihan mesin berbeda, pertama berkapasitas 1.300 cc diesel dan bensin 1.500 cc. Tahap pembangunan pabrik sudah mencapai 40 persen, bergulir sejak 2014 lalu.
"MPV (ukurannya) lebih besar sedikit dari jenis mobil Avanza. (Pabrik) untuk Indonesia investasinya 150 juta dollar AS dengan kapasitas 50.000 unit per tahun. Targetnya, menjadi pusat assembling (perakitan) di ASEAN," ujar Alexander Barus, Komisaris SI, di Jakarta, Kamis (23/7/2015).
Sebagai tahap awal, perakitan masih mengandalkan impor komponen dari China. Namun ke depan, dengan target lima tahun, kandungan lokal MPV China ini ditargetkan bisa mencapai 80 persen dari Indonesia, sedangkan 20 persennya diimpor.
Saat ini, jelas Alex, SI masih terus mempersiapkan finalisasi rencana perakitan MPV Sokon secara lokal di Banten. Kedua mesin andalan kendaraan yang mau dirakit lagi dipersiapkan. "Semua perizinan sudah, mesin-mesin tinggal di 'pruk', mesin utama sedang di tes di China, dengan kualitas satu tingkat lebih baik dari Sokon China," ucap Alex lagi.