TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Klakson menjadi alat penting dalam sebuah kendaraan. Fungsinya bukan sebagai aksesori saja melainkan menjadi perangkat komunikasi antar sesama pengguna jalan raya atau lingkungan sekitar.

Meski saat ini sudah memiliki banyak model, tapi sebagai komponen sebuah kendaraan ternyata klakson juga memiliki usia pakai. Artinya dalam kurun waktu tertentu klakson pun perlu diganti agar fungsinya tetap berjalan.

"Berdasarkan data, klakson yang berkualitas bisa tahan minimal sampai 10.000 kali tekan atau mengeluarkan suara," kata Marco, Koordinator Autovision dan Ikano saat dihubungi Otomania, Minggu (3/1/2016).

Menurutnya, bila dalam satu hari pemilik kendaraan menekan klakson satu kali berarti rata-rata usianya bisa bertahan hingga 27 tahun. Tapi bagi pengendara di Jakarta rasanya umur klakson akan lebih pendek.

"Kecenderungan menggunakan klakson di Ibu Kota akan membuat umurnya lebih pendek dari normalnya. Bayangkan bila sekali menggunakan mobil pengendara bisa menyalakan klakson 5 sampai 10 kali, tinggal dikurangi saja untuk mengetahui umur pakainya. Tapi bagi jenis klakson imitasi pasti lebih cepat habis," ucap Marco.