TRIBUNNEWS.COM, KOTA TANGERANG – Trac Astra Rent a Car mengaku bisnis sewa mobil di sepanjang 2015 lalu tidak bergairah, alias tidak sebagus di 2014. Faktornya bukan karena penjualan otomotif khususnya roda empat yang turun, etapi lebih karena faktor lain.

“Sektor bisnis dan aktivitas seperti kegiatan wisata tahun lalu menurun. Kalau dikaitkan dengan penjualan otomotif tidak berpengaruh, karena kalau penjualan mobil itu sifatnya lebih kepada jangka panjang, sementara rental hanya jangka pendek,” ujar Direktur Pemasaran Trac-Astra Rent a Car Hadi Winarto di Saphire Lounge, Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (17/2/2016).

Chief Operating Officer Trac-Astra Rent a Car Rental Services Jacob Anthonius mengatakan, di tahun ini, pihaknya cukup optimis akan terjadi peningkatan 20 hingga 30 persen, terutama di bisnis rental perorangan.

“Meskipun sekarang pasar kita 80 persen di perusahaan, tetapi pasar perseorangan masih punya potensi tumbuh, karena kebutuhan secara perseorangan masih besar, seperti bisnis travel, sewa kendaraan pribadi dan lain sebagainya,” ujar Jacob.

Saat ini, lanjut Jacob, total unit yang dimiliki Trac Astra Rent a Car mencapai 35.000 mobil. Tetapi dibagi dua, yaitu konsumen jangka pendek dan jangka panjang.

“Untuk jangka pendek kita memiliki 1.400 unit dan melayani di 38 kota. Dari pasar ini yang kita harapkan bisa tumbuh 20 hingga 30 persen di tahun ini, apalagi dengan adanya kerjasama dengan Angkasa Pura Solusi ini,” kata Jacob.

Penulis : Aditya Maulana