TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Selain pertimbangan tentang berapa jumlah anggota keluarga yang akan diangkut, siapa saja yang akan sering memakai serta untuk tujuan tujuan kemana saja, masih ada beberapa hal lain yang perlu Anda pertimbangkan saat akan memutuskan membeli mobil baru ataupun bekas, untuk pertama kalinya.

PC Gan, Country Manager Mobil123.com, situs otomotif ternama di bidang jual beli mobil baru dan bekas di Indonesia menyarankan, agar Anda melakukan riset mendalam tentang mobil yang akan Anda beli.

Berikut beberapa tips tambahan yang dia bagikan seperti yang dia sampaikan kepada Tribun di sela talkshow "Tips Mencari Mobil Idaman Keluarga' di Jakarta, Selasa (29/3/2016)

Pertama, lakukan riset dengan mengunjungi website-website otomotif terpercaya. Misalnya situs di otomotif Mobil123. Carilah sebanyak mungkin informasi mengenai mobil yang akan Anda beli.

Contohnya, tingkat keborosan konsumsi bahan bakarnya, seberapa banyak keluhan yang selama ini disampaikan pemakai mobil tersebut di forum-forum diskusi otomotif, serta seberapa jauh kemudahan akses untuk mendapatkan suku cadangnya.

Pertimbangkan pula seberapa banyak jaringan layanan bengkel resmi dan umum yang bisa menangani perbaikan berkala mobil tersebut. Selain itu cek juga seberapa tinggi biaya perawatan yang dibutuhkan.

Kedua, banding-bandingkan teknologi serta fitur yang dimiliki oleh masing-masing -mobil yang menjadi incaran Anda.

"Saat ini mobil-mobil dengan teknologi atau fitur modern seperti voice command, rear-view camera, dan kelengkapan fitur keselamatan wajib menjadi pertimbangan," kata PC Gan.

Ketiga, lakukan test drive. Saat Anda memutuskan suatu model mobil baru atau mobil bekas untuk dibeli, maka Anda dan keluarga wajib melakukan test drive.

Cobalah semua fungsi atau fitur mobil, duduklah sebagai penumpang dan rasakan kenyamanan. Dengarkan pendapat anggota keluarga Anda. Jalankan mobil baru mobil bekas yang Anda incar di berbagai kondisi jalan.

Keempat, jika Anda memutuskan membeli mobil bekas, tentu Anda harus mendengarkan suara mesin dan rasakan getarannya ketika mobil dalam kondisi stasioner atau idle.

Saat mobil bergerak perhatikan bunyi-bunyi dan rasakan kaki-kakinya. Rem dan kopling jangan luput dari perhatian Anda.

Tanyakan ke dealer atau pedagang mobil mengenai onderdil-onderdil apa saja yang telah diganti dan harus diganti.

Kelima, belilah mobil baru atau mobil bekas dari dealer atau pedagang terpercaya. Tanyakan ke mereka apakah mobil diberi garansi atau tidak. Ada baiknya saat Anda membeli mobil bekas bergaransi.

Keenam, pastikan mobil bekas Anda tidak pernah terkena banjir, tabrakan, terlibat dalam tindak kriminal, dan lain-lain. Langkah ini bisa dicapai dari dealer mobil bekas terpercaya dan menanyakannya ke kepolisian.

Ketujuh, pertimbangkan harga jual kembalinya saat sudah dalam kondisi bekas pakai alias resale value.

"Hal ini menjadi salah satu pertimbangan terpenting sebelum beli mobil bau atau mobil bekas. Biasanya mobil-mobil dengan populasi banyak memiliki resale value bagus," ungkap PC Gan.

Warna eksterior pun bisa memengaruhi resale value. Semoga tips ini bermanfaat. Jangan lupa asuransikan mobil Anda!