TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bagi yang akan pergi libur lebaran dan butuh kendaraan, rental menjadi salah satu solusi. Tapi jangan asal sewa ke rental saja.

“Nanti niatnya senang-senang ke kampung halaman, malah boros pengeluaran karena rental enggak benar,” sebut Jacob Anthonius Margareta, Chief Operation Officer TRAC, salah satu rental mobil yang cukup besar.

Menurutnya, ketika memutuskan untuk sewa mobil, harus diperhatikan benar dari mobil tersebut.

Baik kondisi fisik, keadaan mesin, kaki-kaki dan juga terutama surat-suratnya. Jangan sampai nanti di jalan tiba-tiba mogok atau dihadang kendala lain.

Penting diperhatikan juga sebenarnya hal-hal diluar keadaan fisik kendaraan.

Seperti asuransi, mobil pengganti, dan juga perusahaan rental itu sendiri.

Dengan perusahaan yang kredibel dan memiliki jaringan yang luar diluar kota, maka akan menenangkan saat menyewa.

Ketika mobil sewaan ada kendala, bisa langsung telpon kantor perwakilan.

Tanyakan juga mengenai asuransi. Apakah dengan sewa sudah ada asuransinya atau tidak.

TRAC sendiri memiliki asuransi bagi penyewa. Besarannya cukup membuat tenang saat pergi.

Sebab ada asuransi sebesar Rp 50 juta untuk pihak ketiga, seandainya tiba-tiba penyewa terlibat kecelakaan.

Kalaupun sampai ada yang celaka, maka akan ada asuransi untuk orang.

Besarnya Rp 10 juta setiap orang, dihitung yang berada di mobil penyewa.

Untuk kasus libur lebaran yang kerap kali melebih kapasitas penumpang mobil, maka “Yang asuransi hanya sebatas daya angkut normal saja. Misalnya Toyota Avanza, hanya akan ada asuransi untuk 6 orang. Jika ternyata sampai 10 orang, sisanya tidak akan dihitung,” jelasnya.

Selain itu, jika ambil sewa dari TRAC, maka akan ada mobil pengganti seandainya terjadi mogok di jalan.