Lewat Kampanye Safety Academy, Michelin Ajak Anak SMA Berkendara Aman di Jalan Raya
“Michelin Safety Academy adalah wujud nyata kampanye Michelin Perfection in Safety, dalam mendorong keselamatan berkendara," kata Putu Yudha.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Produsen Michelin Indonesia menggelar program Michelin Safety Academy (MSA), sebuah kegiatan edukasi keselamatan berkendara untuk kalangan generasi muda.
Kick-off Michelin Safety Academy dihadiri Putu Yudha, Direktur Marketing Michelin Indonesia bersama perwakilan Korlantas Polri, dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta di SMA Labschool Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (3/10/2016).
“Michelin Safety Academy adalah wujud nyata kampanye Michelin Perfection in Safety, dalam mendorong keselamatan berkendara," kata Putu Yudha.
Putu menambahkan, pihaknya menaruh perhatian besar terhadap berbagai upaya menurunkan angka kecelakaan berkendara di jalan raya.
"MSA kali ini dirancang secara khusus untuk membekali anak muda, sebagai generasi penerus dengan pengetahuan dan kesadaran agar mereka menjadi pengendara yang bertanggung jawab,” katanya.
Data statistik Kepolisian Nasional Republik Indonesia tahun 2014 menunjukkan, dari 95.906 kecelakaan yang terjadi di seluruh Indonesia, lebih dari 3.000 korban diantaranya adalah anak muda berusia antara 15 sampai 24 tahun.
Kondisi ini menjadi latar belakang Michelin Indonesia kembali menggelar program keselamatan berkendara MSA yang selama ini telah dilaksanakan sejak 2011.
Di penyelenggaraan tahun ini Michelin Indonesia yang mendapat dukungan dari FIA (Fédération Internationale de l'Automobile), Kepolisian RI dan Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta sebagai mitra strategisnya kampanye keselamatan berkendara.
Tahun ini MSA diikuti 250 siswa terpilih dari lima Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jakarta. Yakni, SMA Labschool Rawamangun, SMAN 78, SMAN 29, SMAN 112, dan SMA Pembangunan Jaya Bintaro.
Seluruh siswa siswi yang terpilih akan mengikuti pelatihan teori dan praktek mengenai dasar-dasar keselamatan berkendara, peraturan berkendara sesuai dengan aturan lalu lintas dan pada akhirnya akan mengikuti uji SIM, teori dan praktek di Sirkuit Gokart Sentul Internasional, Bogor, Jawa Barat.
Lima peserta yang terbaik akan mengikuti tahapan selanjutnya. Setiap peserta akan diuji pemahamannya mengenai berkendara yang aman di jalan.
Pengujian dilakukan tim juri dan akan disaksikan Rio Haryanto, pembalap muda yang inspiratif dan memiliki kepedulian terhadap kondisi berkendara khususnya di kalangan anak muda di Indonesia.
Pada kesempatan ini, Rio juga akan berbagi pengetahuan dan pengalamannya tentang keselamatan berkendara di jalan raya dan pentingnya performa ban yang merupakan salah satu fitur keselamatan berkendara untuk mencapai tujuan utama yaitu Perfection in Safety.
Kepala Sekolah SMA Labschool, Suparno Sastro mengatakan, pihaknya mendukung kampanye keselamatan berkendara.
"Kami memberlakukan aturan pelarangan siswa siswi yang belum memiliki SIM membawa kendaraan ke sekolah. Kami menyambut baik penyelenggaraan Michelin Safety Academy, karena siswa siswi bisa mendapatkan pengetahuan tentang keselamatan berkendara, temasuk faktor-faktor yang mempengaruhinya,” katanya.
Tahun ini MSA mengambil tema “Be A Responsible Driver” atau “Jadilah Pengendara yang Bertanggung Jawab”.