Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah tahun lalu mengeluarkan BMW 740Li, BMW Group Indonesia meluncurkan All New BMW 7 Series dengan varian 730Li.

Walau belum merilis harga resminya, namun melihat dari Seri-7 CBU 740Li Excecutive maupun BMW 740Li Pure Excellence yang dibandrol sekitar Rp 2-2,5 miliar (off the road), sedan mewah rakitan lokal ini diperkirakan memiliki harga jual di bawah Rp 2 miliar.

Seperti diketahui, 740Li memakai unit 2.998 cc turbo. Sedangkan BMW 730Li CKD yang baru diluncurkan Rabu (30/11/2016) menggendong mesin empat silinder berkapasitas 1.998 cc dengan ‘BMW TwinPower Turbo’.

Output yang dimiliki BMW 730Li adalah 258 HP dan 300 Nmm dengan transmisi Steptronic 8-speed.

Akselerasi 0-100 km/jam bisa dilakukan dalam 6,2 detik.

Untuk bahan bakar, konsumsinya diklaim 17,2 km/liter diikuti emisi gas buang yang ramah, yaitu 134 g/km.

Fitur unggulan yang dibawa Seri-7 CKD antara lain lampu utama berteknologi Adaptive LED, tombol mode Adaptive yang diklaim meningkatkan handling-nya dan suspensi udara sebagai kelengkapan standar.

President Director BMW Group Indonesia Karen Lim mengatakan peluncuran BMW seri 7 kali ini merupakan catatan bersejarah bagi BMW Indonesia, karena untuk pertama kalinya dalam 15 tahun berdirinya BMW Indonesia, BMW Seri 7 kini dirakit secara lokal.

"Kami menambahkan all-new BMW Seri 7 yang dirakit secara lokal ke portofolio Indonesia. Hal ini tentunya merupakan pencapaian luar biasa bagi kami dan bukti kepemimpinan BMW dalam menghadirkan kendaraan dan layanan premium," kata Karen di Pabrik Gaya Motor, Sunter, Jakarta Utara, Rabu (30/11/2016).

"BMW Indonesia telah sukses memperkenalkan all-new BMW Seri 7 di awal tahun ini, dan sejak saat itu, pangsa pasar BMW di segmen high-end luxury meningkat secara signifikan dibanding tahun lalu," lanjut Karen.(*)