TRIBUNNEWS.COM - Toyota Motor Corporation bersiap mengganti 60 persen tawaran mesin dan transmisi yang ada sekarang menjadi lebih ramah lingkungan pada akhir 2021.

Pada saat itu, Toyota sudah memperkenalkan 17 versi dari sembilan mesin, 10 versi dari empat transmisi, dan 10 versi dari enam sistem hibrida.

Peta jalan mesin dan transmisi masa depan Toyota ini diungkap oleh Toshiyuki Mizushima, President Power Train Co. Toyota, pekan lalu seperti diberitakan Automotive News, Selasa (13/12/2016).

Atas perkembangan ini Toyota juga dikatakan menambah jumlah pekerja pada pengembangan hibdira sebesar 30 persen.

“Kami mau membedakan diri kami sendiri dari yang lain dalam hal tambahan nilai teknologi. Kami akan terus mengembangkan mesin dan transmisi,” ucap Mizushima.

Peta jalan ini menyesuaikan pemakaian platform modular Toyota New Global Architecture (TNGA) pada sebagian besar kendaraan Toyota di masa depan.

TNGA dipercaya meringankan beban pembuatan kendaraan namun menghasilkan performa lebih baik.

Toyota saat ini mengalami tekanan untuk mendapatkan efisiensi bahan bakar lebih baik dari regulasi global. Saat ini TNGA baru digunakan pada generasi baru Prius.

Mizushima menjelaskan mesin dan transmisi baru Toyota ditujukan buat penggerak roda depan,kendaraan berukuran medium hingga besar, dan model premium.

(Febri Ardani Saragih/kompas.com)