Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Suzuki Pertimbangkan Boyong Pikap Diesel Hadang L300

Kalau pun pikap diesel cc kecil dipaksakan masuk, Donny justru melihat bakal adanya potensi kanibal dengan Carry atau Mega Carry.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Suzuki Pertimbangkan Boyong Pikap Diesel Hadang L300
TRIBUNNEWS.COM/YURIKE BUDIMAN
Peluncuran New Carry Pick Up di Showroom Premium Suzuki 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) masih mengandalkan pikap-pikap kecil (low pick up) bermesin bensin untuk mengarungi pasar kendaraan niaga di Indonesia.

Soal kompetitor yang mulai main mesin diesel di segmen yang sama, Suzuki belum begitu tertarik.

Dituturkan Donny Saputra, Direktur Pemasaran 4W SIS, usai meluncurkan New Carry Pick Up, (26/1/2017), di Jakarta, bukannya tidak tertarik sama sekali. Diakui bahwa pihaknya sudah melakukan studi mengenai pikap diesel.

”Di India ada, diesel 800 cc, namanya Super Carry. Peluang di Indonesia? Mungkin bakal kecil, karena orang mintanya tonase yang lebih tinggi, antara 1 ton hingga di atas 1,5 ton. Pasarnya tidak banyak kalau disel cc kecil,” kata Donny.

Dia lebih menyoroti pikap diesel medium, atau sekalian ke arah light truck. Justru segmen ini jauh lebih menjanjikan ketimbang pikap disel ber-cc kecil. Segmen ini masih diisi oleh Mitsubishi L300 diesel, dan sayangnya, Suzuki belum punya produk di segmen ini.

”Memang, komposisi kendaraan niaga sedikit lebih banyak di segmen low daripada medium. Low 51,6 persen, medium 48,4 persen. Tapi pikap diesel lebih cocok untuk yang daya angkutnya lebih berat,” kata Donny.

Kalau pun pikap diesel cc kecil dipaksakan masuk, Donny justru melihat bakal adanya potensi kanibal dengan Carry atau Mega Carry.

Berita Rekomendasi

”Nanti malah ketemunya dengan kendaraan roda tiga. Tonase yang tak lebih dari 500 kg misalnya, banyak yang lari ke kendaraan roda tiga. Jarak tempuh gak terlalu jauh, beban juga tak banyak. Jauh lebih murah lagi,” kata Donny.

(Donny Apriliananda/kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas