Suzuki Ignis Resmi Hadir dengan Banderol Selisih Tipis dari Mobil Murah
Suzuki Ignis akhirnya resmi diaspalkan PT Suzuki Indomobil Sales di Jakarta, Senin (17/4/2017).
Penulis: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Suzuki Ignis akhirnya resmi diaspalkan PT Suzuki Indomobil Sales di Jakarta, Senin (17/4/2017).
Mobil berstatus impor utuh dari India ini menawarkan pilihan baru bagi masyarakat urban akan mobilitas.
Selain itu, Suzuki Ignis juga menyodorkan keunggulan pada keiritan bahan bakar dan dimensinya yang kompak sehingga mudah dikendarai.
Tak hanya itu, Suzuki Ignis dikembangkan melalui Total Effective Control Technology guna mendukung keselamatan dan platform Heartect.
Struktur terdiri dari high-rigid underbody dengan material high-tensil steel yang diklaim memungkinkan Ignis tetap andal di medan off-road.
"Suzuki Ignis merupakan pilihan terbaik bagi para pengendara yang memerlukan kendaraan stylish, modern, dan tetap menyuguhkan keiritan bahan bakar," kata Setiawan Surya, 4W Deputy Managing Director SIS.
Suzuki Ignis hadir dalam tiga varian, yakni GL MT, GX MT, dan GX AGS. Spesifikasinya sendiri, Suzuki Ignis dibekali mesin K12M berkubikasi 1.200 cc dengan konfigurasi empat silinder, DOHC-VVT.
Dalam pengujian yang dilakukan BT2MP-BPPT, konsumsi Ignis mencapai 23,64 kpl untuk transmisi manual, dan 23,44 kpl untuk transmisi auto gear shift (AGS).
Iritnya ditopang dari penggunaan dari material ringan. Meski bergaya SUV, desain tetap mengacu pada daya aerodinamika untuk memberikan efesiensi bahan bakar saat kecepatan konstan.
Suzuki memasarkan Ignis dengan harga Rp 139,5 untuk GL MT, Rp 159,5 juta (GX MT), dan Rp 169,5 juta (GX AGS).
Bila dibandingkan dengan mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC), harga Ignis cukup kompetitif.
Ignis GL MT yang menjadi varian termurah, harganya bahkan lebih murah dibanding Toyota Agya 1.000 cc TRD bertransmisi otomatis yang dipasarkan Rp 139,61 juta.
Untuk Ignis GL MT, harganya bersaing dengan dengan Toyota calya tipe tertinggi yang dipasarkan Rp 152,15 juta.