Ini Rahasia Buka Speed Limit Honda CBR250RR sampai Melesat 190 Km/Jam
Kecepatan maksimal All New Honda CBR250RR standar saat dites di atas dyno mentok 185 km/jam
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kecepatan maksimal All New Honda CBR250RR standar saat dites di atas dyno mentok 185 km/jam beda tipis dengan tes jalan 179 km/jam.
Nah versi yang sudah dimodifikasi untuk balap, ternyata juga enggak beda jauh, cuma dapat 183 km/jam.
“Bahkan sudah porting juga mentok kisaran 183 km/jam, sepertinya memang dilimit,” ujar Angga Kurniawan, pemilik tim Honda V3BKS AR-1 NHK.
Jadi di gigi 6 motor yang dinobatkan sebagai Bike Of The Year, OTOMOTIF Award 2017 ini, dengan ECU standar putaran mesin mentok 13.000 rpm saja. Mungkin untuk safety atau daya tahan mesin.
Tentunya batasan kecepatan maksimal ini membatasi usaha meraih waktu lebih cepat agar kompetitif saat balap. Maka dari itu dicari cara agar speed limit bisa dibuka.
“Dari cabut speed sensor, jumper kabel gear position, ternyata enggak ada yang sukses,” kata Sudirjo, mekanik Honda V3BKS AR-1 NHK yang bermarkas di Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakbar ini.
“Terakhir coba tukar kabel gear position, yang untuk gigi 6 tukar dengan gigi 1, ternyata sukses top speed naik jadi 193 km/jam. Catatan waktu Nico Julian di Sentul juga lebih tajam 2 detik, dari 1:49 jadi 1:47,” papar Dirjo, sapaannya.
Untuk info tambahan, gigi 1 sampai 5 takometer CBR250RR bisa sampai 14.100 rpm. Sedang gigi 6 malah cuma 13.000 rpm.
Nah karena kabelnya ditukar, gigi 6 kini bisa sampai 14.100 rpm. Bagaimana caranya? Ternyata sangat mudah, hanya memindahkan posisi kabel di soket gear position.
“Yang ditukar posisi antara kabel biru-hitam dan kuning-merah (gbr.2),” terang Dirjo. Jadi saat gigi 1 gear position akan menampilkan gigi 6, sebaliknya gigi 6 tertera gigi 1.
Mau ikutan coba? Pertama tentu fairing kiri mesti dilepas, karena soket hitam berisi 7 kabel ini berada di sebelah kiprok.
Setelah lepas soketnya, gunakan alat bantu seperti obeng minus tapi kecil dan tajam untuk melepas kabelnya. “Pertama lepas plastik putih di dalamnya dengan dicongkel (gbr.3), lalu angkat pengunci skun kabelnya (gbr.4) dan tarik kabel dari sisi belakang.
Jika sudah tinggal tukar posisi keduanya (gbr.5),” lanjut Dirjo.
Nah beres deh, sekarang top speed bisa naik dengan ECU standar