Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Dimas Ekky Tutup Musim 2017 di Posisi 6 Besar, Begini Tanggapan Presdir AHM

"Kami yakin banyak hal yang dapat ditingkatkan para pebalap, baik dari sisi mental, fisik, maupun teknik balap untuk mencapai jenjang lebih tinggi."

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in Dimas Ekky Tutup Musim 2017 di Posisi 6 Besar, Begini Tanggapan Presdir AHM
AHM
Dimas Ekky Pratama 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dimas Ekky meraih posisi 6 besar klasemen akhir setelah finis ketujuh di Moto2 European Championship terakhir musim ini di Valencia, Sabtu (19/11/2017), meski sambil menahan sakit di jari tangannya yang terluka akibat kecelakaan kemarin.

Andi Gilang terjatuh di dua balapan Moto3 Junior World Championship, mengakhiri musim tanpa melewati garis finis, tersingkir di dua kali balapan Moto3 Junior World Championship.

Para pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) mengalami kejadian beragam di pekan terakhir musim CEV International Championship 2017. Sirkuit Ricardo Tormo dalam kondisi sempurna, Dimas Ekky finis urutan ketujuh di Moto2, setelah dinyatakan fit oleh para dokter di pagi hari sebelum sesi pemanasan.

Dimas Ekky memulai balapan dengan motivasi besar mendapatkan posisi yang lebih baik, bergerak naik dua tingkat di lap pembuka dengan menempati posisi kedelapan di sebagian besar balapan.

Setelah bertempur dengan dua pebalap lain di posisi 5 besar, Dimas akhirnya finis ketujuh. Ini adalah performa yang luar biasa dari Dimas, dengan balap sambil menahan rasa sakit di jarinya.

“Target hari ini adalah meraih 5 besar di klasemen keseluruhan. Tapi tidak berjalan mudah, saya kesulitan mengikuti pebalap lain di trek lurus saat balapan. Saya mencoba untuk menekan lebih keras di beberapa tikungan. Saya ingin memberikan yang terbaik akhir pekan ini, sebagai bentuk ucapan terima kasih kepada semua masyarakat Tanah Air yang terus memberikan dukungannya,” ujar Dimas Ekky.

Andi Gilang tidak beruntung pada balapan pertama, highside di tikungan ke-4 saat lap-lap awal.

Berita Rekomendasi

Setelah dilarikan ke medical centre, Andi dinyatakan tidak mengalami cedera serius dan dinyatakan layak ikut balapan berikutnya.

Andi Gilang
Andi Gilang #34

Pada balapan kedua Andi berjuang meraih poin, namun saat berada di posisi ke-12 kembali mengalami highside di tikungan ke-6 yang membuatnya harus berhenti balapan sebelum waktunya.

 “Di race pertama dan kedua saya membuat kesalahan dan saya jatuh. Sayang sekali menyelesaikan musim seperti ini, karena pada hari Jumat dan Sabtu saya merasa sangat baik. Saya minta maaf kepada tim, dan tahun depan saya akan melakukan yang terbaik,” sebut Andi Gilang.

Di akhir musim balap, Dimas Ekky berada di urutan keenam di Kejuaraan Moto2 Eropa dengan 102 poin, hasil terbaiknya selama balapan dalam kompetisi internasional. Di Moto3 Junior World Championship, Andi Gilang juga menunjukkan kemajuan besar tahun ini, berada di urutan ke- 17 dengan 29 poin.

Baca: Bandara Purbalingga Mulai Beroperasi Jadi Bandara Komersial Tahun 2019

President Director PT Astra Honda Motor Toshiyuki Inuma menilai, kemampuan Dimas dan Gilang telah meningkat selama musim CEV 2017 dan masih punya potensi untuk berkembang lebih jauh.

"Terima kasih atas perjuangan gigih Dimas Ekky dan Andi Gilang sepanjang balapan CEV tahun ini. Skill balap mereka terus meningkat setiap seri, bahkan Dimas sempat meraih podium," ungkapnya.

"Kami yakin banyak hal yang masih dapat ditingkatkan para pebalap ini baik dari sisi mental, fisik, maupun teknik balap untuk mencapai jenjang yang lebih tinggi," lanjut Toshiyuki Inuma yang turut hadir di Ssirkuit Valencia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas