Kontes Adu Irit 'Tata Super Ace Super Challenge 2017' Ke-8 Digelar di Jakarta
Jakarta merupakan tuan rumah penyelenggaraan ke-8 setelah sebelumnya digelar di Bandung, Surabaya, Lampung, Medan, Purwokerto, Malang dan Tulungagung.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ajang kontes adu irit pengemudi pick up Super Ace, 'Tata Super Ace Super Challenge 2017' (SASC 2017) kembali digelar. Kontes adu irit khas Tata Motors ini merupakan penyelenggaraan yang ke-8 kalinya yang berlangsung hari ini, Minggu (26/11/2017).
Kontes SASC 2017 kali ini diikuti oleh para pemakai pick up Super Ace dari kota-kota di Jabodetabek. Kontes mengambil start dari SPBU Pertamina kawasan Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, dan finish di Kawasan Favour Bliss, Alam Sutera, Tangerang.
Setiap pick up Tata Super Ace peserta yang mengikuti kontes ini diberi muatan 1 ton dan dikemudikan dengan kondisi jalan raya yang sebenarnya, menyusuri jalanan ibu kota Jakarta dengan sama-sekali tanpa pengawalan (voorijder).
Setelah semua peserta finish di kawasan Alam Sutera, Tangerang, dilakukan pengetesan untuk mengecek konsumsi bahan bakar solarnya dengan metode pengetesan full to full (berangkat tangki solar diisi penuh dan finish kembali diisi penuh) di SPBU Pertamina COCOdi kawasan Alam Sutera.
Hasil pengisian bahan bakar ke posisi penuh kembali kemudian dibagi dengan jarak tempuh yang dilalui peserta.
Kota Jakarta merupakan tuan rumah penyelenggaraan Super Ace Super Challenge ke-8, setelah sebelumnya sukses digelar di Kota Bandung, Surabaya, Lampung, Medan, Purwokerto, Malang, dan Tulungagung dengan mengambil jarak tempuh sekitar 60-70 km di setiap kota penyelenggaraan.
Hasil Kontes
Dari kontes Super Ace Super Challenge ke-8 di Jakarta hari ini terpilih 3 juara harapan 1 sampai 3 dan pemenang juara 1 sampai 3. Pemenang juara 1 adalah Gunartono, pengusaha printing pemilik PT Cahaya Intermega di Cengkareng, Jakarta Barat, pemilik pick up Tata Super Ace tahun 2016.
Dengan teknik mengemudi yang efisien di jalan raya yang sebenarnya, Gunartono sukses membukukan rekor irit rata-rata sebesar 23,17 km per liter bahan bakar solar. Juara II atas nama Alham membukukan tingkat keiritan BBM sebesar 22,66 km per liter, dan juara III Dedi Purwanto dengan catatan 20,47 km per liter.
Super Ace Super Challenge merupakan event yang bermanfaat bagi para pengguna pick up Tata Super Ace untuk bersama dalam aktifitas bermanfaat. Ajang ini mengokohkan posisi pick up diesel Tata Super Ace sebagai pick up yang paling irit dalam konsumsi bahan bakar di kelasnya.
Karenanya, pick up ini mampu memberikan keuntungan lebih bagi penggunanya berkat mesin diesel dengan biaya operasional dan biaya perawatan yang sangat rendah dibandingkan kompetitornya.
"Super Ace Super Challenge kami selenggarakan sebagai program berkelanjutan, sekaligus sebagai wadah silaturahim antara konsumen, dealer dan TMDI," ungkap Pankaj Jain, Direktur Penjualan dan Pemasaran TMDI.
Selain berkompetisi bagaimana mendapatkan konsumsi bahan bakar paling efisien, ajang ini uga menjadi kesempatan memberikan edukasi cara berkendara yang aman dan hemat untuk pemilik armada dan para sopirnya.
Berikut data hasil kompetisi Super Ace Super Challenge di masing-masing kota berdasar peringkat catatan teriritnya:
1. Tulungagung 27,74 kpl
2. Malang 24.38 kpl
3. Jabodetabek 23,17 kpl
4. Purwokerto, 22,28 kpl
5. Medan 18.32 kpl
6. Lampung 18.22 kpl
7. Surabaya 17,74 kpl
8. Bandung 12,73 kpl
Pick up Tata Super Ace HT (High Torque) merupakan satu-satunya pick up bermesin diesel di Indonesia. Pick up ini dibekali mesin diesel 1.400 cc berstandar Euro II dengan transmisi manual 5 percepatan dengan tenaga maksimum 70 HP pada 4.500 rpm dan torsi puncak 135 Nm pada 2.500 rpm.
Torsi puncak di pick ini bisa didapatkan di putaran mesin rendah.
Performa tersebut disalurkan ke kedua roda belakang melalui axle dengan Rear Axle Ratio (RAR) 4.88. Pick up ini dapat dipacu hingga kecepatan maksimumum 125 km per jam.