Grand New Xenia Resmi Meluncur, Ini Daftar Harganya
Daihatsu meluncurkan Grand New Xenia secara resmi ke publik di outlet Daihatsu di Astra Biz Center, BSD City, Serpong, Tangerang
Penulis: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Daihatsu meluncurkan Grand New Xenia secara resmi ke publik di outlet Daihatsu di Astra Biz Center, BSD City, Serpong, Tangerang, Banten, Selasa (15/1) siang. Terjadi banyak perubahan dari sosok Xenia yang sudah 15 tahun hadir di Tanah Air itu.
Grand New Xenia kini memiliki varian baru dengan mesin berkapasitas 1.500 cc berteknologi Dual VVT-i dan diyakini bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Xenia terbaru yang hadir dengan 10 varian itu dijual dengan harga terendah Rp 183,35 juta hingga tertinggi Rp 228,95 juta.
Manajemen Daihatsu menargetkan mobil low multi purpose vehicle (MPV) legendaris itu akan terjual sekitar 3.000 unit per bulan. Dari jumlah itu, porsi terbesar akan diperoleh dari varian 1.300 cc, sedangkan varian terbaru 1.500 cc masih diproyeksikan menyumbang 10 persen dari total penjualan.
“Itu target selama periode launching. Nantinya akan kami monitor dan observasi lagi. Untuk varian baru 1.500 cc sekitar 10 persen dari total penjualan, karena masih perdana. Setelah itu akan bertambah atau tetap, kita akan putuskan dari hasil evaluasi,” kata Deputy Chief Executive PT Astra International Tbl-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Supranoto di sela-sela peluncuran Grand New Xenia, dalam keterangan tertulis, Selasa (15/1/2019).
Hadir pada kesempatan itu, Presiden Direktur PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Tetsuo Miura, Direktur Marketing PT ADM Amelia Tjandra, Marketing and CR Division Head PT AI-DSO Operation Hendrayadi Lastiyoso, dan sejumlah pimpinan manajemen Daihatsu lainnya.
Pada hari yang sama, saudara kembar Daihatsu Xenia, yakni Toyota Avanza juga diluncurkan. Baik Xenia dan Avanza diproduksi di pabrik Astra Daihatsu Motor di Karawang, Jawa Barat.
Baca: Socialcolony Management Tempat Mencari Influencer Sosial Media
Supranoto menjelaskan, berdasarkan pengalaman, setiap Daihatsu meluncurkan model terbarunya, selalu terjadi peningkatan penjualan. “Begitu pula saat ini. Kami berharap dan memperkirakan akan terjadi peningkatan penjualan pada Xenia baru ini,” tutur dia.
Ia menjelaskan, suatu model untuk dapat menjadi kontributor utama dalam penjualan dipengaruhi oleh banyak hal seperti tren pasar, tingkat daya beli konsumen, dan besarnya perubahan model. Saat ini, tambah Supranoto, perubahan Xenia belum full model change, sehingga pihaknya harus memantau dulu respons pasar setelah peluncuran.
Baca: 9 Jam Diperiksa, Isi 'Chatting' Vanessa Angel Disebut Polisi Tak Sesuai Etika: Banyak Sekali
Berdasarkan data penjualan ritel, sepanjang 2018 lalu, penjualan Xenia rata-rata sekitar 2.500 per bulan. Sepanjang 2018, dari total penjualan ritel Daihatsu sebanyak 200.178 unit, Sigra menempati posisi teratas dengan penjualan 50.682 unit atau memberi kontribusi 25,3 persen. Posisi kedua dipegang Gran Max Pick Up yang terjual 42.250 unit atau 21,1 persen, dan tempat ketiga diisi Xenia dengan total penjualan 30.418 unit atau memberi kontribusi 15,19 persen.
Menurut Supranoto, Xenia sudah hadir di pasar otomotif nasional selama 15 tahun dengan segmen konsumen yang sudah jelas dan kuat. Makanya ia menampik jika kehadiran Xenia kali ini untuk membendung penetrasi produk kompetitor yang berusaha mendominasi pasar low MPV.
“Kehadiran Xenia baru ini tidak dimaksudkan untuk menekan penjualan brand lain yang baru hadir di segmen ini, tetapi lebih kepada pemenuhan kebutuhan di segmen Xenia sendiri,” tutur Supranoto.
Tetsuo Miura mengaku bangga Xenia bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia selama 15 tahun ini. “Kami mengucapkan terima kasih atas kesetiaan dan kepercayaan masyarakat terhadap Daihatsu Xenia,” ujar dia.
Menurut dia, sebagai Sahabat Keluarga, Xenia telah terbukti keistimewaannya dan keandalannya selama 15 tahun. Tetsuo berharap, Grand New Xenia dapat menjadi mobil MPV terbaik pilihan keluarga dan masyarakat Indonesia.