Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Ramai Pasang Monosok di Yamaha Aerox, Ini Risiko Bahayanya

Motor ini dirancang untuk dua peredam kejut di belakang, tujuannya mungkin membagi titik redam yang sama ke bagian kiri dan kanan.

Editor: Ilham F Maulana
zoom-in Ramai Pasang Monosok di Yamaha Aerox, Ini Risiko Bahayanya
Motorplus/ Silo
Pemasangan monosok pada motor. 

TRIBUNNEWS.COM- Belakangan ini, sedang ramai di kalangan pengguna Yamaha Aerox 155 untuk pasang monosok di motor mereka.

Awalnya pemasangan monosok ini memang ditujukan hanya untuk keperluan kontes, bukan untuk harian.

Namun, kalau ditujukan untuk pemakaian harian, risikonya bisa kena di sektor rangka motor loh.

Motor bertema sport matic ini sudah didesain untuk kenyamanan dan kestabilannya oleh para insinyur Yamaha.

Jadi, enggak segampang itu untuk mengubah sistem peredam kejut di motor ini.

“Motor ini dirancang untuk dua peredam kejut di belakang, tujuannya mungkin membagi titik redam yang sama ke bagian kiri dan kanan. Jika diubah jadi monosok, peredaman hanya bertumpu di satu titik. Akibatnya, motor pun tidak bisa stabil saat dipakai ataupun setelah dikembalikan ke
semula,” beber Ridwan alias Chiwo salah satu pengguna Yamaha Aerox dari Jakarta Timur.

HALAMAN SELANJUTNYA >>>>>

Nekat melawan arus? Ingat nyawa dan sanksi dipidana dengan pidana kurungan paling lama dua bulan atau denda paling banyak Rp500 ribu. (Pasal 287 ayat (1) UU LLAJ) Yuk, junjung adab berkendara yang baik di jalan raya. Demi kenyamanan dan keselamatan bersama. #streetmanners #streetmannersindonesia #taatberlalulintas #gridoto #otomotif #duniaotomotif #otomania #motorplus #motorplusonline #jip #otomotifweekly #gridnetwork #goA
Berita Rekomendasi
Sumber: Motor Plus
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas