Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Peraturan Pemerintah Terbit, Toyota Janji akan Perbanyak Model Mobil Listrik

Peraturan Presiden (Perpres) soal pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) dikabarkan akan terbit dalam waktu dekat.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Peraturan Pemerintah Terbit, Toyota Janji akan Perbanyak Model Mobil Listrik
ist
Mobil Elektrifikasi Toyota Meriahkan IIMS 2019—Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto didampingi Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor (TAM) Yoshihiro Nakata (kiri), Presiden Direktur PT Toyota Motor Maunfacturing Indonesia (TMMIN) Warih Andang Tjahjono (kanan) dan Direktur TAM Anton Jimmi Suwandy (kedua kiri) serta Kazunori Minamide (kanan) di depan Toyota C-HR Hyrbrid, saat mengunjungi booth Toyota pada pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS 2019) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (25/4). Kehadiran C-HR Hybrid dan mobil elektrifikasi Toyota lainnya di IIMS 2019 merupakan implementasi komitmen Toyota Indonesia mendukung upaya Pemerintah dalam hal reduksi emisi yang juga sejalan dengan Toyota’s Global Environmental Challenge 2050. 

TRIBUNNEEWS.COM, JAKARTA - Peraturan Presiden (Perpres) soal pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik (KBL) dikabarkan akan terbit dalam waktu dekat.

Kabar ini mendapat sambutan yang positif dari PT Toyota Astra Motor (TAM).

“Kami siap bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia untuk mencapai target 20% Kendaraan Berbasis Listrik di tahun 2025. Kami melihat keseriusan pemerintah dalam mewujudkan hal ini,” ujar Executive General Manager TAM, Fransiscus Soerjopranoto kepada Kontan.co.id, Selasa (23/7).

Menurut keterangan Fransiscus, TAM sebenarnya sudah melakukan langkah konkret dalam mengembangkan Kendaraan Berbasis Listrik (KBL) sejak 10 tahun yang lalu.

Salah satu langkah konkret yang telah dilakukan di antaranya dengan menghadirkan produk-produk kendaraan berteknologi hybrid di Indonesia.

Sebagai informasi, kendaraan hybrid merupakan kendaraan yang menggunakan dua jenis teknologi sebagai sumber tenaga, yakni bensin dan baterai.

Saat ini, TAM memiliki sejumlah line up kendaraan yang sudah dibekali dengan mesin hybrid, di antaranya yakni Camry Hybrid, Alphard Hybrid, dan C-HR Hybrid.

Berita Rekomendasi

Menurut Fransiscus, TAM ke depannya akan terus menambah line up kendaraan hybrid di pasar serta memberikan tambahan warranty untuk baterai menjadi lima tahun atau 1.50.000 kilometer (km).

Hal ini dilakukan guna menghadirkan variasi pilihan yang lebih banyak serta meningkatkan kenyamanan pelanggan.

Selain itu, Fransiscus juga menambahkan bahwa TAM terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran publik atas teknologi hybrid dengan memberikan edukasi melalui seminar pada ­event-event besar seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GAIKINDO) dan Indonesia International Motor Show(IIMS).

Baca: Alasan Toyota Fortuner TRD Sportivo Absen Fitur Sunroof

Berdasarkan informasi yang diperoleh Kontan.co.id, Perpres KBL yang kabarnya akan segera terbit memuat sejumlah pasal tentang pemberian insentif dalam bentuk fiskal dan non fiskal bagi perusahaan-perusahaan industri yang melakukan produksi KBL berbasis baterai.

Adapun pemberian insentif fiskal dilakukan melalui pembebasan/pengurangan pajak pusat dan daerah, insentif bea masuk atas importasi KBL berbasis baterai, serta bentuk-bentuk insentif pajak lainnya.

Sementara itu, pemberian insentif non fiskal dilakukan melalui pelimpahan hak produksi atas teknologi terkait KBL berbasis baterai yang patennya telah dipegang oleh pemerintah, pengecualian dari pembatasan penggunaan jalan tertentu, dan sebagainya.

Berita ini sudah tayang di kontan berjudul Perpres Kendaraan Bermotor Listrik bakal terbit, Toyota tambah mobil hybird

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas