Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengadaan ratusan motor listrik Gesits untuk PLN Surabaya dan PLN Jawa Timur menuai polemik.

Hal itu disebabkan desain bodi motor tersebut diduga merupakan hasil jiplak atau bajakan.

Dalam sebuah unggahan dari pemilik akun Facebook bernama Aputra JR, dikeluhkan bahwa hasil desain miliknya dipakai pada motor Gesits yang dipesan perusahaan setrum plat merah itu.

Aputra JR mendapat pesanan dari seorang klien untuk desain stiker motor. Saat ditanya lebih lanjut, sang klien mengaku masih menunggu proses keputusan dari PLN.

Seiring berjalannya waktu, sang desainer melihat karyanya telah dipakai di motor Gesits tanpa sepengetahuan atau persetujuannya. Hal tersebut pun mendapat banyak komentar miring dari masyarakat.

"Dear @pln_123 kita gak ada opsi perusahaan lain makanya kami bertahun2 menjadi konsumen setia anda. Tapi masa ya begini sih treatment anda sama pekerja seni/desain?," tulis akun @UCxUP di Twitter, Sabtu (8/2/2020).

Baca: Begini Ciri-ciri WhatsApp yang Sedang Disadap Orang Lain, Ada Pesan Sudah Terbaca, Waspada!

"Desai itu butuh waktu, tenaga, dan fikiran. Enak banget jiplaknya," kata @diddekarisma

Menanggapi hal tersebut, PLN langsung menyampaikan klarifikasi pada Minggu (9/2/20) lewat akun media sosialnya. PLN mengaku pemesanan hanya dilakukan kepada pihak Gesits.

"Sehubungan dengan maraknya informasi perihal Desain Stiker Motor Listrik GESITS yang beredar di media sosial pada Sabtu, 08 Februari 2020, bersama ini kami sampaikan bahwa PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur melakukan perjanjian kontrak pengadaan sepeda motor listrik roda dua (berikut desain branding) dengan PT Gesits Technologies Indo berupa penyediaan 265 motor listrik" ujar Senior Manager General Affairs PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur A. Rasyid Naja.

"PLN UID Jatim tidak melakukan pemesanan desain motor listrik pada pihak manapun selain PT Gesits Technologies Indo dalam rangka keperluan tersebut. Demikian klarifikasi ini dibuat, untuk dapat dipergunakan sebagai informasi dalam rangka meluruskan pemberitaan yang telah beredar," tambahnya.

Sementara itu, PT Gesits Technologies Indo tak menjelaskan lebih rinci kronologi pemesanan dan proses desain stiker bodi motor pesanan PLN.

Produsen motor listrik itu hanya menyampaikan permohonan maaf melalui akun media sosialnya.

"Menindaklanjuti atas pemberitaan di sosial media perihal desain stiker pada motor listrik Gesits untuk pesanan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur pada Sabtu (8/2/2020) kemarin. Kami atas nama PT Gesits Technologies Indo (“Gesits”) bertanggungjawab penuh dan memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak PLN (Persero) atas pemberitaan tersebut," tulis Gesits dalam keterangannya.

Menurutnya, permasalahan ini merupakan kesalahpahaman antara Gesits dengan pihak terkait. Gesits mengaku sudah menyelesaikan secara baik urusan ini pada hari Minggu (9/2/2020).

"Gesits tidak ada niatan untuk melakukan plagiatisme atas desain karya orang lain, dan sekali lagi Gesits memohon maaf sebesar-besarnya kepada para pihak terutama kepada pihak PLN (Persero)," katanya.