TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kandi, pabrikan mobil listrik asal China akan menjajaki pasar mobil di Amerika Serikat. Mobil listrik Kandi diprediksi menjadi mobil listrik termurah di Negeri Paman Sam.

Di tahun 2019, Kandi mengumumkan bahwa pihaknya menerima persetujuan dari Amerika Serikat untuk memboyong dua varian mobil listriknya.

Kini di tahun 2020, Kandi mengumumkan kembali bahwa penjualan pertama di Amerika Serikat akan dimulai bulan Agustus mendatang. Identitas mobil listrik tersebut terungkap dengan nama Kandi K27 dan Kandi K23.

Mengutip dari Electreck, pada awal penjualan nanti, Kandi memfokuskan pemasarannya di salah satu kawasan Amerika Serikat yakni Dallas.

Baca: Toyota Yaris Versi Hybrid 2WD Masuki Pasar Eropa Setelah 9 Bulan Mendebut

Kandi mengkonfirmasi telah membeli sebuah perusahaan lisensi diler kendaraan impor di kawasan tersebut.

Kandi berencana untuk mengumumkan peluncuran mobil terbarunya lewat event virtual yang digelar pada 18 Agustus mendatang.

Baca: Mobil Listrik Renault Twingo ZE Mulai Dijual September 2020

Melihat kedua mobil listrik tersebut, Kandi akan menyasar pasar menengah kebawah.

Varian Kandi K27 merupakan kendaraan compact berukuran kecil dengan baterai 17.69 kWh yang mampu menempuh jarak 160 kilometer dalam satu kali pengisian.

Kandi K27 akan dijual dengan harga 12.999 dollar atau sekitar Rp 200 juta. Nantinya Kandi berencana untuk memangkas harga jual di beberapa wilayah tertentu.

Kandi K27

Sedangkan untuk Kandi K23 merupakan varian yang lebih tinggi. Kandi K23 dibanderol mulai 20.000 dollar AS atau sekitar Rp 300 juta. Tentu Kandi K23 memiliki baterai yang lebih besar yakni 41.4 kWh yang mampu menempuh jarak 289 kilometer.

Kandi K23

Tentu, kehadiran Kandi berpotensi untuk meningkatkan kompetisi pasar mobil listrik kelas menengah kebawah di Amerika Serikat. 

Editor: Bimo Kresnomurti

Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Mobil listrik Kandi asal China siap jajaki pasar Amerika Serikat