Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM - Volkswagen sedang memperluas pabriknya di Chattanooga, Tennessee, Amerika Serikat untuk memproduksi sel kendaraan listrik dan paket baterai, sembari merakit kendaraan listriknya, termasuk crossover ID.4.

Pembuat mobil asal Jerman menyebut bahwa pabrik Chattanooga akan segera menampilkan laboratorium canggih yang dirancang untuk mengembangkan dan menguji sel kendaraan listrik dan paket baterai untuk model mendatang yang dirakit di Amerika Serikat.

Baca: VW Berencana Kenalkan Tiguan X pada Akhir Tahun Ini

Baca: VW Hadirkan Edisi Khusus untuk Model Polo, T-Cross dan T-Roc

Fasilitas ini akan menampilkan peralatan mutakhir termasuk penguji tekanan, ruang iklim dengan tingkat ledakan dan tabel pengocok multi-sumbu khusus atau Multi Axis Shaker Table (MAST) yang dirancang untuk menguji integritas komponen kendaraan, khususnya baterai.

MAST ini akan menjadi yang terbesar kedua di Amerika Serikat dan memiliki penyangga 12 kaki di bawah lantai laboratorium dan ditopang dengan beton.

Direktur Pengembangan Kelistrikan di Volkswagen, Jason Swager mengatakan pengujian baterai tidak hanya pada getar, mobil listrik yang diproduksi disini akan melalui serangkaian kondisi yang keras untuk menguji ketahanannya di berbagai lingkungan, dari Kutub Selatan hingga Sahara.

"Kami perlu membangun MAST yang dapat menahan kekuatan dan frekuensi luar biasa yang kami perlukan untuk menguji baterai ini," tutur Swager melalui keterangan resmi, dikutip dari Carscoops, Minggu (16/8/2020).

Sel baterai yang akan digunakan oleh kendaraan listrik VW yang dibuat di Chattanooga akan diproduksi oleh SKI di Georgia.

Volkswagen ingin fasilitas yang diperbarui di Tennessee dapat beroperasi pada musim semi 2021.

Wakil Presiden Teknik di Volkswage Amerika, Wolfgang Maluche mengungkap ada dua cara VW mengembangkan baterai kendaraan listrik.

"Banyak dari mereka akan menyerahkan pengembangan dan pengujian baterai ke perusahaan lain, serta beberapa akan benar-benar melakukan pekerjaan pengembangan dan pengujian internal. Kami sedang melakukan yang terakhir," terang Maluche.