TRIBUNNEWS.COM – Berangkat ke kantor pakai sepeda motor jadi kebiasaan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Memang, mengendarai motor ke kantor memberi beragam keunggulan. Pengendara dapat menempuh berbagai medan lebih mudah, seperti melewati jalan sempit yang tak bisa dilalui mobil.

Selain itu, dengan mengendarai sepeda motor, kamu bisa menyalip kendaraan hingga menerobos kemacetan jalan sehingga segera sampai di tempat kerja.

Agar motor dapat terus digunakan untuk pergi ke kantor, tentu bahan bakar jadi kebutuhan utama yang harus selalu dipastikan suplainya. Dengan begitu, isi bensin selalu ada dalam prioritas anggaran kamu.

Nah, agar dapat menghemat pengeluaran, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar bahan bakar lebih irit. Berikut tips menghemat penggunaan bensin saat naik motor!

Berkendara dalam kecepatan konstan

Melansir Bikesmedia, berkendara dalam kecepatan konstan dapat meningkatkan efisiensi dari penggunaan bahan bakar dibanding memacu kendaraan dalam kecepatan yang berubah-ubah secara drastis.

Hindari juga menghentikan mesin mendadak dari kecepatan tinggi. Hal ini tak hanya menyebabkan bensin boros, tetapi juga memperburuk kinerja mesin.

Dengan kata lain, berkendara dalam kecepatan konstan juga dapat membuat umur mesin lebih panjang. Alhasil, kamu bisa lebih menghemat ongkos BBM dan perawatan motor, deh!

Gunakan BBM oktan tinggi

Menggunakan BBM beroktan tinggi yang sesuai dengan tingkat kompresi mesin motor dapat menghemat bahan bakar, lho! Sebagai contoh, bensin dengan nilai oktan 92 membuat sistem pembakaran mesin lebih sempurna dan efektif, sehingga lebih irit BBM dan mesin lebih awet.

Pembakaran RON 92 lebih sempurna karena baru terbakar setelah bensin bersentuhan dengan busi, sekaligus membuat silinder kendaraan bersih. 

Di sisi lain, mesin kendaraan terasa lebih ringan karena tidak adanya kerak sisa pembakaran bensin atau residu.

Sesuaikan kapasitas

Tahu nggak, menyimpan terlalu banyak barang bisa membuat motor bekerja lebih keras, lho, sehingga membutuhkan lebih banyak bahan bakar dari biasanya. Alhasil, bahan bakar jadi lebih boros.

Maka itu, usahakan tidak membawa barang melebihi kapasitas atau daya angkut motor, meskipun kamu menaruh barang tersebut di boks tambahan yang dipasang pada motor.

Tak hanya membuat bensin lebih boros, membawa barang terlalu banyak juga dapat membahayakan pengendara, lho, karena dapat mengurangi keseimbangan motor saat manuever.

Jangan panaskan motor terlalu lama

Memanaskan motor dalam jangka waktu terlalu lama dapat memberi dampak negatif bagi motor. Pertama, hal tersebut membuat bahan bakar cepat habis karena terus melakukan pembakaran pada mesin.

Selain itu, lampu pada motor yang terkena hantaran panas terlalu lama dapat mengalami kerusakan hingga meleleh lantaran tidak adanya sirkulasi udara dingin. Tak hanya itu, leher knalpot juga jadi cenderung cepat menguning dan tidak berfungsi maksimal.

Ada baiknya panaskan motor dalam waktu 3-5 menit untuk menghemat BBM dan menjaga komponen motor tetap tahan lama.

Periksa tekanan angin pada ban

Sebelum berangkat ke kantor, jangan lupa periksa kondisi ban terlebih dulu ya! Kekurangan tekanan angin pada ban membuat motor membutuhkan lebih banyak tenaga.

Alhasil, kamu harus lebih menambah tarikan gas motor. Ini berimbas pada makin banyaknya bahan bakar yang dikeluarkan.

Maka dari itu, sebaiknya lakukan pemeriksaan kondisi kedua ban sebelum berangkat ke kantor ya! Apalagi, kini kamu dapat melakukan pengisian bahan bakar, periksa kondisi ban, hingga ganti ban di satu tempat, yakni: Mobil™ POM Mikro.

Mobil™ POM Mikro membantu masyarakat terus berjuang dalam meraih kebaikan. Dengan mengunjungi Mobil™ POM Mikro, tak hanya mendapatkan layanan pengisian bahan bakar berkualitas dengan BBM RON 92, kamu juga bisa mendapatkan berbagai kebutuhan perawatan motor, yakni ganti oli, ganti ban, hingga ganti gear set.

Tak perlu khawatir boros bensin saat ngantor! Andalkan semua kebutuhan motormu, mulai dari isi bensin hingga ganti ban, hanya di Mobil™ POM Mikro. Informasi lebih lanjut bisa mengunjungi link berikut.