TRIBUNNEWS.COM, PATI - Program mudik gratis ke kampung halaman untuk merayakan kemeriahan Idul Fitri 1443 Hijrriah tahun ini kembali diselenggarakan oleh Pemeritah Kabupaten Pati, Jawa Tengah, untuk para warga Pati perantauan di ibukota DKI Jakarta dan Bodetabek.

Bupati Pati Haryanto mengatakan, pihaknya telah menganggarkan dana untuk penjemputan warga Pati perantauan di Jabodetabek menggunakan 10 bus.

Sebelumnya, program penjemputan pemudik oleh Pemkab Pati sempat tidak dilakukan pada 2020 dan 2021 lantaran adanya pandemi Covid-19.

“Terakhir dilakukan 2019, waktu itu ada 8 bus. Tahun ini meningkat jadi 10 bus,” ujar Haryanto kepada Tribunjateng.com, Kamis (14/4/2022).

Dia menambahkan, program mudik gratis ini mulanya tidak akan dilaksanakan tahun ini.

Baca juga: Yuk Gercep! Ada 120 Kursi Mudik Gratis Naik Bus ke Cilacap, Berangkatnya dari TMII

Mengingat pandemi Covid-19 belum sepenuhnya tertangani. “Rencana tidak jadi, tapi setelah dirapatkan kembali, dikoordinir oleh provinsi."

"Persyaratannya mengikuti (pemerintah) provinsi seperti peserta mudik sudah vaksin booster, persyaratan lainnya kami ikuti juga,” jelas dia.

Baca juga: PO Sumber Alam Kerahkan 50 Armada Bus untuk Antar Pemudik Pulang Kampung

Kabag Kesra Setda Kabupaten Pati, Abdul Kharis mengatakan, kuota mudik gratis untuk perantau asal Pati pada tahun ini ada sekira 500 orang.

Dari 10 bus yang menjemput, masing-masing ditumpangi 50 orang. Penjemputan direncanakan pada 27 April 2022 dan tiba di Pati keesokan harinya.

Baca juga: Tiga Unit Bus Double Decker Volvo B11R Indorent Menetas dari Karoseri Adi Putro

PIhaknya telah berkoordinasi dengan paguyuban perantau di Jabodetabek untuk pelaksanaan program ini.

Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Sumber: Tribun Jateng