Sukses Bikin Ponsel, Xiaomi Bersiap Bikin Mobil Listrik Bareng BAIC
Xiaomi kini mengincar kerjasama produksi kendaraan listrik (EV) dengan Beijing Automotive Group Co (BAIC).
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING – Xiaomi, produsen smartphone yang berbasis di China, sedang mengincar kerjasama produksi kendaraan listrik (EV) dengan Beijing Automotive Group Co (BAIC).
Sebelumnya, Xiaomi telah menghadapi penundaan dalam memperoleh lisensi untuk membuat mobil sendiri.
Menurut laporan dari Bloomberg, Xiaomi dan BAIC sedang menjajaki berbagai opsi, termasuk Xiaomi membeli saham di pabrik Hyundai No. 2 Beijing, yang memiliki lisensi untuk membuat mobil di China.
“Kolaborasi tersebut nantinya dapat menghasilkan kendaraan listrik yang diproduksi bersama oleh merek EV Beijing Automotive, BAIC BluePark New Energy Technology Co, dan co-branded dengan Xiaomi,” kata laporan itu.
Namun, seorang eksekutif di Beijing Electric Vehicle Co, unit EV BAIC, mengatakan kepada Reuters bahwa dia tidak mengetahui pembicaraan seperti itu antara Xiaomi dan BAIC.
Seorang juru bicara Hyundai mengatakan klaim yang dilaporkan dalam cerita tentang perusahaan Korea Selatan itu "tidak berdasar."
Dilansir dari Reuters, Sabtu (27/8/2022), Beijing Hyundai merupakan perusahaan patungan antara Hyundai Motor Co dan BAIC yang memiliki tiga pabrik di Beijing.
Baca juga: Pendapatan Xiaomi Ambles karena Pembatasan Covid-19 Pemerintah China
Xiaomi telah mulai membangun pabrik mobil pertamanya di Beijing awal tahun ini, setelah menyatakan ambisinya tahun lalu untuk memasuki sektor EV yang kompetitif dan menantang merek mapan dan perusahaan teknologi baru.
Pabrik tersebut akan memiliki kapasitas produksi tahunan sebesar 300.000 unit.
Baca juga: Xiaomi Jalin Kerja Sama dengan Leica, Produksi Smartphone Premium
Xiaomi juga berkomitmen untuk membawa mobilnya ke tahap produksi massal pada paruh pertama tahun 2024.