Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING – Pemerintah China meluncurkan kereta bertenaga hidrogen yang mampu berakselerasi hingga mencapai kecepatan 160 km/jam.

Dikutip dari Gizmochina, peluncuran ini sekaligus menandai China sebagai produsen kereta bertenaga hidrogen tercepat di dunia.

Kereta yang dikembangkan bersama oleh raksasa industri milik negara CRRC (produsen kendaraan rel terbesar di dunia) dan Chengdu Rail Transit adalah kereta penumpang bertenaga hidrogen pertama di China. Kereta ini memiliki jangkauan 373 mil (600 kilometer) dan hanya memancarkan air, menjadikannya kereta tanpa emisi.

Baca juga: Anies Unggah Momen Naik Kereta Argo Parahyangan Bandung-Jakarta: Kereta yang Penuh Sejarah, Kenangan

Salah satu fitur utama kereta ini adalah kemampuannya mengemudi secara otonom, yang dioperasikan melalui teknologi komunikasi 5G. Kereta ini juga memiliki kemampuan untuk berjalan, berhenti hingga kembali ke pabrik secara otomatis.

Adapun Jerman saat ini masih memimpin dalam jumlah pengoperasian kereta hidrogen, dengan 14 kereta yang dioperasikan. Kereta bertenaga hidrogen di Jerman saat ini juga memiliki jangkauan yang lebih jauh yakni sekitar 620 mil (1.000 km).

Seperti diketahui, Jepang dan Korea Selatan telah menjadi negara yang paling vokal mempromosikan hidrogen hijau sebagai solusi transportasi, tetapi China saat ini unggul dalam hal membangun stasiun pengisian bahan bakar hidrogen.

Baca juga: Kementerian BUMN Kebut Penyelesaian LRT Hingga Proyek Kereta Cepat di 2023

Menurut statistik Tren Informasi, ada lebih dari 1.000 stasiun pengisian bahan bakar hidrogen di dunia dan sekitar sepertiganya berada di China.

Langkah yang dilakukan China ini tergolong cukup signifikan, mengingat negara itu berkeinginan untuk terus mengembangkan transportasi bebas emisi dan ramah lingkungan hingga beberapa tahun mendatang.