Suzuki Operasikan 70 Bengkel Siaga di Jalur Mudik Lebaran Sumatera, Jawa-Bali Hingga Sulawesi
Menyambut arus mudik Lebaran 2025 mengoperasikan 70 Bengkel Siaga 2025 di titik jalur mudik di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan hingga Sulawesi.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah tahun ini, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengoperasikan 70 Bengkel Siaga 2025 di titik jalur mudik di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan hingga Sulawesi.
Sebanyak 32 titik dati 70 Bengkel Siaga ini akan beroperasi 24 jam mendampingi pemudik selama 8 hari penuh di periode mudik mulai 28 Maret sampai 4 April 2025.
Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service PT SIS mengatakan, bersamaan dengan beroperasinya Bengkel Siaga 2025 pihaknya juga mengoperasikan layanan Halo Suzuki Mudik Assistant yang siaga 24 jam untuk bantuan darurat di perjalanan.
"Sebanyak 32 outlet akan dibuka 24 jam penuh, sementara 28 outlet lainnya melayani selama 12 jam (08.00 – 20.00), serta 10 outlet roda dua beroperasi dari pukul 09.00 hingga 21.00," ungkap Hariadi di acara buka puasa bersama media di Jakarta, Jumat, 14 Maret 2025.
Di Bengkel Siaga 2025, layanan untuk pengguna kendaraan Suzuki meliputi pemeriksaan 23 item sesuai standar Suzuki, perbaikan kerusakan serta penggantian suku cadang.
Bengkel Siaga 2025 ini dilengkapi ruang tunggu dengan hiburan, makanan ringan, minuman segar, area bermain anak, serta mushola.
Selama periode mudik ini, Suzuki juga menggelar program SERASI (Service Ramadhan Suzuki) secara nasional pada 27 Februari – 3 April 2025 dengan diskon hingga 15 persen untuk 39 jenis suku cadang esensial.
Ada voucher belanja, bahan bakar, paket ban, hingga aki gratis, dengan konsumen beruntung yang berhak meraih apresiasi tersebut akan diumumkan di 17 April 2025.
Baca juga: Tips Persiapan Mudik Lebaran Pakai Mobil Pribadi Agar Perjalanan Aman dan Nyaman
Hariadi menjelaskan, para mekanik bengkel resmi kini memiliki seragam dengan identitas baru yang mulai digunakan secara Nasional pada April 2025.
Jasa Marga memperkirakan puncak arus mudik terjadi pada 28 Maret 2025, sementara arus balik mencapai intensitas tertinggi pada 6–7 April 2025.
Baca juga: Cara Mengatasi Kelelahan Saat Perjalanan Mudik Lebaran 2025
Sementara, Kementerian Perhubungan memperkirakan, 33,69 juta pemudik akan menggunakan mobil pribadi, sedangkan 12,74 juta lainnya memilih sepeda motor.
Dengan volume pergerakan secara masif, kesiapan kendaraan menjadi faktor utama dalam perjalanan jauh.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.