TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekjen DPP Partai Golkar, Lalu Mara Satriawangsa, diduga diserang oleh lawan politiknya dengan sebuah pesan singkat (SMS) berantai seolah-olah SMS itu berasal dari dirinya.

Lalu Mara, yang merupakan Caleg DPR RI daerah pemilihan NTB ini, menegaskan SMS itu adalah fitnah dan pembunuhan karakter.

"Di NTB sekarang beredar SMS yang seolah-olah saya yang mengirimnya dan ini menurut saya sudah fitnah dan pembunuhan karakter," kata Lalu Mara kepada Tribunnews.com, Kamis (6/2/2014).

Berikut isi SMS yang dikirim dari nomor telepon seluler 082997797404 itu :
"Calon DPR RI dapil NTB dr partai golkar bpk Drs H.lalu mara satria wangsa Mh No urut.2 bagi pulsa karena lagi syukuran hari kbranianx mencalonkan diri sebagai DPR RI bekerja sama dengan oprator lanjutkan sms ini ke 10 orang maka pulsa anda terisi 150.000,ini benar aku dah ngirim 10.aku cek pulz terisi 150.000".

Terhadap fitnah itu, Lalu Mara menegaskan dirinya sama sekali menyebar SMS demikian.

"Saya Lalu Mara Satriawangsa, dengan ini menyatakan, bahwa saya tidak pernah mengirim SMS berantai yang menjanjikan pulsa. Hal ini menurut saya adalah upaya pembunuhan karakter yang dilakukan oleh seseorang yang tidak bertanggungjawab yang tujuannya jelas, membangun opini yang tidak baik terhadap saya selaku Caleg dan Wasekjen Partai Golkar," kata dia.

Lalu Mara juga meminta kepada masyarakat untuk tidak mempercayai SMS tersebut.

‎"Saya akan mengadukan masalah ini ke Kepolisian agar segera diusut tuntas hingga pelakunya tertangkap dan diproses secara hukum yang berlaku," kata Lalu Mara.