TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Menu es durian dan tahu gimbal asli Semarang, Jawa Tengah, menjadi menu pesanan Calon Presiden Konvensi Partai Demokrat (PD), Pramono Edhie Wibowo saat duduk bersama para wartawan lokal di taman KB, di Jalan Menteri Supeno, Jumat (28/3/2014).

Beralaskan selembar tikar, ipar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tampak ceria saat semangkuk es durian diantar Pak Edy, sang pemilik warung. Es durian itu pun terlihat langsung diaduk Pramono. Tak berselang lama, satu suapan sendok es durian pun dinikmati adik Ibu Negara Ani Yudhoyono.

Belum habis es durian, menu berikutnya makanan khas Semarang lainnya disuguhi. Yakni, tahu gimbal dengan menu khusus pesanan Pramono--tak dicampur sambalnya.

Lahap terlihat Pramono menikmati santapan tahu gimbal, yang pernah disantapnya kala bintang satu ditugaskan sebagai Perwira Tinggi (Pati) hingga menjabat Wakil Danjen Kopassus pada 2005, dan Kasdam IV/ Diponegoro pada tahun 2007.

"Sudah makan, ayo dinikmat es durian dan tahu gimbalnya. Kalau saya tahu gimbal dan sambalnya harus dipisah. Ayo mari dirasakan sendiri nikmatnya," ajak Pramono kepada para awak media lokal yang berada di Semarang.

Pramono pun terkenang masa-masa bertugas di Semarang. Saat itu ada sejumlah sejarah penting terjadi, yakni erupsi Merapi dan Gempa bumi. "Ini harusnya es duriannya terakhir nih. Tapi sudah terlanjut ya tak apa-apa juga," ucapnya sembari tertawa.

Kembali ke es durian dan tahu gimbal buatan Pak Edy, Pramono menilai nikmat. Khusus tahu gimbal, dia mengaku menyukai masakan yang disuguhkan Warung Pak Edy di taman KB, Semarang.

Melihat lahapnya Pramono menyantap tahu gimbal, para awak media dan sejumlah warga pun turut memesannya dan membuktikan lezatnya.