Tribunnews.com, Jember - Wakil Gubernur Jawa Timur, Syaifullah Yusuf meyakini Presiden Indonesia untuk periode 2014-2019 mendatang memiliki nama dengan huruf "W" di dalamnya. Hal tersebut dia sampaikan saat menghadiri pengajian di Kampus Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Jember, Jawa Timur, Rabu (23/4/2014) tengah malam.

"Sing bakal dadi Presiden Indonesia, jenenge ono huruf 'W'-ne,," kata Syaifullah. Dalam Bahasa Indonesia, kalimat itu berarti, "Yang akan menjadi Presiden Indonesia, namanya ada huruf 'W'-nya." Saat ini, kandidat yang sudah muncul dengan huruf "W" di namanya, sebut dia, adalah Joko Widodo, Wiranto, dan Prabowo Subianto.

Syaifullah mengaku mendapatkan masukan dari sejumlah tokoh masyarakat dan ulama agar tak tergoda menjadi salah satu kandidat di Pemilu Presiden 2014. "Aku pas mikir, lek aku pingin dadi presiden, lak kudu ganti jeneng dadi Syaiwullah Yusuf," kelakar Syaifullah yang artinya dia kemudian berpikir memang harus ganti nama yang menyisipkan huruf "W" dalam namanya kalau ingin menang.

Hingga akhir pengajian Syaifullah tak memaparkan alasan dia mengatakan sosok dengan huruf "W" di namanya yang akan memenangi Pemilu Presiden 2014. Dia tiba di lokasi pengajian sekitar pukul 22.00 WIB dengan pengawalan ketat kepolisian. Syaifullah mengikuti pengajian tersebut hingga rampung pada Kamis (24/4/2014) dini hari.