TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses pengundian dan penetapan nomor urut pasangan capres-cawapres yang akan bertarung pada Pilpres 2014 ini diselenggarakan di kantor KPU Jakarta, Minggu (1/6/2014) kemarin.

Jalannya proses pengundian menarik perhatian publik, apalagi karena dua kandidat capres-cawapres yang bertarung yakni Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK ke KPU dengan diarak oleh ribuan pendukung masing-masing kandidat.

Perhatian publik juga tertuju pada dua jenis kendaraan berbeda yang digunakan oleh kedua kandidat capres-cawapres.

Jika Jokowi-JK menggunakan bajaj menuju ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta, maka beda halnya dengan Prabowo-Hatta yang memilih kendaraan mobil Lexus berwarna putih dengan nomor polisi B 17 GRD.

Jika dibandingkan kedua kendaraan bermotor ini jelas antara "bumi dengan langit". Bajaj adalah kendaraan umum bagi masyarakat kelas menengah ke bawah bagi masyarakat ibu kota Jakarta. Harga satu bajaj berkisar sekitar Rp 20 jutaan per unit.

Sementara mobil Lexus adalah kendaraan bagi kalangan masyarakat atas di Jakarta bukan untuk angkutan umum melainkan buat kendaraan pribadi. Harganya juga cukup mencengangkan hingga miliaran rupiah. Atau dengan kata lain, harga satu mobil Lexus mungkin bisa dipakai untuk membeli puluhan bajaj.

Juru Bicara Jokowi-JK, Ferry Mursyidan Baldan, menegaskan penggunaan bajaj oleh Jokowi-JK ke KPU bukti orisionalitas kepemimpinannya.

"Bukan memamerkan kemewahan dengan menumpang mobil Lexus atau Alphard atau jenis mobil mewah lainnya. Jangan lupa di masyarakat telah terbentuk asumsi bahwa kemewahan identik dengan korupsi. Sedangkan Jokowi-JK yang menumpang bajaj menunjukkan hal yang alami yang jelas menunjukkan ideologi kerakyatan yang mereka jiwai," kata dia.

Ferry percaya masyarakat ini sudah sangat cerdas untuk membedakan siapa yang melakukan pencitraan dan siapa yang tulus mengabdi.

Sementara dari pihak Prabowo-Hatta belum ada konfirmasi mengenai penggunaan Lexus saat hadir di KPU kemarin. Yang jelas, Prabowo-Hatta terlihat berdiri dari balik atap sun roof Lexus sambil memberi salam kepada para pendukungnya ditemani Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera, Anis Matta.

Usai pengundian nomor urut, Prabowo mengapresiasi sambutan luar biasa dari para pendukungnya.

"Semangatnya luar biasa dari pendukung kami. Kami dapat getaran dari rakyat," tuturnya.

Selain itu, Prabowo juga memuji kinerja KPU dalam menyelenggarakan pesta demokrasi lima tahunan itu.

"Negara kita sangat besar, berpenduduk keempat terbesar di dunia, negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, tidak mudah menggelar Pemilu. KPU sudah bekerja keras," ungkapnya.

Prabowo juga menambahkan pihaknya akan melakukan kampanye sesuai aturan.

"Kita akan bekerja sangat keras. Kita punya juru kampanye. Kita akan gunakan semua cara yang baik untuk kampanye," ujarnya.