JK Percaya TNI Netral
Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku percaya institusi TNI termasuk Panglima TNI, Jendral TNI Moeldoko, bersikap netral dalam pemilihan presiden.
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Calon Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku percaya institusi TNI termasuk Panglima TNI, Jendral TNI Moeldoko, bersikap netral dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2014 ini. Kasus Babinsa yang terjadi di Jakarta, adalah ulah oknum.
Kepada wartawan usai menyambangi Pondok Pesantren, Nurul Huda Al-Islamy, Pekanbaru, Riau, Sabtu (7/6/2014), Wakil Presiden RI 2004 - 2009 itu, menyebut TNI adalah dari rakyat, dan sudah sepatutnya bersikap netral untuk rakyat.
"Sebagai institusi (saya) yakin TNI netral dan independen," katanya.
Ia menduga ada oknum tertentu yang sengaja menyuruh Babinsa di Jakarta Pusat, untuk mempengaruhi pilihan masyarakat. Oleh karena itu hal tersebut harus diusut tuntas, karena sudah merupakan pelanggaran.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang Babinsa diduga menyambangi kediaman warga di Jakarta Pusat, dan menanyakan pilihan warga tersebut pada pemilihan presiden (pilpres) 9 Juli mendatang. Babinsa tersebut juga mengarahkan sang warga untuk memilih pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
Hingga kini kasus tersebut belum jelas, baik TNI mau pun Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), masih terus menyelidiki kasus tersebut. (nurmulia rekso purnomo)