TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam debat calon presiden putaran kedua Prabowo Subianto tidak familiar dengan singkatan atau istilah yang dilontarkan Joko Widodo. Pada saat itu Jokowi melontarkan pertanyaan yang berhubungan dengan TPID (Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah).

Apakah dalam debat putaran ketiga kubu Prabowo-Hatta akan mengantisipasi istilah-istilah ataupun singkatan?

Anggota tim pemenangan Prabowo-Hatta, Harry Azhar Aziz menuturkan, pihaknya tidak akan memberi masukan khusus agar Prabowo menghafalkan istilah. Menurutnya, debat tidak untuk menghafalkan istilah yang jumlahnya banyak.

"Tidak (ada masukan khusus soal istilah). Emangnya cerdas cermat yang mengharuskan menghafal istilah," kata Harry di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (21/6/2014).

Harry menuturkan, pihaknya juga tidak menyerang Capres lain dalam menjalani debat. Menurutnya, Prabowo akan fokus menjalani debat sesuai tema yang diusung yakni Politik Internasional dan Ketahanan Nasional.

"Kita mengambil sikap tidak akan menyerang. Biar rakyat nanti yang menilai," ucapnya.

Pada debat capres sesi ketiga nanti, KPU telah menunjuk Guru Besar Fakultas Hukum Internasional Universitas Indnesia (UI), Prof Hikmahanto Juwana sebagai moderator. Hikmahanto akan memandu debat yang berlangsung selama 90 menit.