Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ditunggu Sikap Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK soal Mafia Impor Pangan dan Migas

Menurut Iman Sugema, diperlukan solusi nyata terhadap masalah mafia impor yang juga menyangkut kepentingan bisnis besar dan pendanaan politik.

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Ditunggu Sikap Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK soal Mafia Impor Pangan dan Migas
TRIBUN/DANY PERMANA
Calon Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto bersalaman dengan didampingi calon Wakil Presiden masing-masing, Jusuf Kala serta Hatta Rajasa, usai melakukan debat Capres di Hotel Gran Melia, Jakarta, Minggu (15/6/2014). Debat Capres yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum tersebut merupakan rangkaian menuju proses Pilpres yang akan digelar 9 Juli mendatang. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ekonom dari Megawati Institute, berharap debat capres-cawapres tahap akhir Sabtu malam ini harus bisa mengungkap komitmen capres-cawapres dalam memberantasan mafia pangan dan energi yang selama ini banyak merusak perekonomian serta perpolitikan nasional.

Menurut Ekonom dari Megawati Institute, Iman Sugema, diperlukan solusi nyata terhadap masalah mafia impor yang juga menyangkut kepentingan bisnis besar dan pendanaan politik.

"Selama mafia pangan dan migas belum bisa diberantas, maka jangan pernah mimpi untuk menjadikan Indonesia berdaulat di bidang pangan dan energi," kata Iman Sugema di Jakarta, Sabtu (5/7/2014).

Menurut Iman, persoalan pokok masalah pangan dan migas terletak pada kepentingan parpol atau oknum parpol untuk melanggengkan mafia pangan dan impor. Pada titik itu, maka menjadi penting untuk melihat bagaimana komitmen gerbong koalisi pendukung capres-cawapres yang gemuk terkait hal itu. Apalagi, semisal, elite di salah satu partai pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 1 terbukti terlibat dalam korupsi impor sapi.

Iman Sugema sendiri memprediksi bahwa kubu Prabowo-Hatta akan sedikit terbebani ketika berbicara soal hal itu akibat track record parpol di koalisinya. Berbeda dengan kubu Jokowi-JK yang kemungkinan besar akan tampil tanpa beban.

Apalagi, kata Iman, Jokowi-JK memiliki gagasan bahwa sektor pangan dan energi akan menjadi skala prioritas terpenting untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan rakyat.

"Kita tunggu saja. Yang pasti, masalah mafia impor pangan dan mafia impor migas akan menjadi topik menarik yang ditunggu masyarakat," kata Iman Sugema.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas