TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Wakil Presiden (Cawapres), pasangan nomor urut 2, Jusuf Kalla (JK), berharap setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan pemenang pemilihan presiden (pilpres), terjadi rekonsiliasi antara pihak Joko Widodo (Jokowi) - JK dengan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Kepada wartawan di kediamannya di Jalan Brawijaya nomor 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (21/7/2014), JK mengaku yakin rekonsiliasi tersebut bisa terjadi. Di tataran masyarakat, kedua kubu sudah tidak lagi mempersoalkan siapa yang akan diumumkan sebagai pemenang.

"Mungkin malah masyarakat bawah ketawa-ketawa saja semuanya, sudah lupa kemarin milih siapa," katanya.

Sedangkan di tingkat elite politik, ia berharap siapapun yang dinyatakan menang, kubu yang kalah mau ikut membantu pemerintahan yang dibangun untuk Indonesia lima tahun ke depan.

Dalam kesempatan itu ia juga mengaku pihaknya siap menerima apapun keputusan KPU, dan berharap pasangan Prabowo-Hatta juga bisa melakukan hal yang sama.

"Selama ini didengung-dengungkan siap menang siap kalah, disinilah waktunya untuk menjalankan," ujarnya.

Namun demikian ia memaklumi, siapapun yang kalah dalam satu-dua hari pertama setelah pengumuman, akan cukup emosional menerima keputusan tersebut.

"Mungkin satu dua hari pertama akan emosional, tapi setelahnya kita yakin bisa bekerjasama," tuturnya.