Besok, 2.000 Polisi Amankan Gedung MK
Polisi mengimbau pihak-pihak yang mau menggelar aksi unjuk rasa untuk tetap tertib dan tidak berlaku anarkis
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ahmad Sabran
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pelaksanaan Sidang ketiga Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada Senin (11/8/2014) besok kembali akan mendapat pengawalan ketat pihak kepolisian.
Bahkan bisa lebih ketat dibandingkan sidang pertama dan kedua, tergantung kondisi. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto mengatakan, Polisi akan mengerahkan sekitar 2.000 personil untuk pengamanan MK dan bisa ditambah jika diperlukan.
"Kita siapkan 2.000 personil, ini berdasarkan evaluasi pelaksanaan pengamanan sidang perdana dan kedua, dimana ada aksi unjuk rasa," ujarnya, Minggu (10/8/2014).
Terlebih, pada sidang Rabu (6/8) dan Jumat (8/8) lalu, banyak yang memaksa masuk ketika sidang. "Koalisi Merah Putih kembali berunjuk rasa di MK besok," tutur Rikwanto.
Mulai Senin besok, hingga Kamis (14/8/2014) sidang MK akan digelar terus menerus dengan agenda pengesahan bukti termohon dan bukti pihak terkait, mendengar keterangan saksi pemohon, mendengar keterangan saksi termohon, mendengar keterangan saksi pihak terkait.
Kemudian pada Jumat (15/8/2014) Mendengar keterangan ahli, Senin (18/8/2014) Penyerahan kesimpulan para pihak (di kepaniteraan), dan Kamis (21/8/2014) pengucapan keputusan. Polisi mengimbau pihak-pihak yang mau menggelar aksi unjuk rasa untuk tetap tertib dan tidak berlaku anarkis.