Pokja Transisi Ambil Keputusan Pascaputusan MK
"Saya kira tidak akan ada keputusan sebelum putusan MK," ungkap Luhut kepada wartawan di Kantor Transisi, Jakarta, Rabu (14/8/2014).
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penasihat Tim Transisi Jokowi-JK Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, sudah mulai menggelar rapat dengan sejumlah anggota kelompok kerja Tim Transisi.
Dalam rapat tersebut tidak membahas figur menteri, melainkan baru kriteria-kriteria apa saja yang diperlukan. Sayang, Luhut tidak membeberkan lebih jauh soal kriteria yang dimaksud.
Menurut Luhut, sebagai presiden terpilih, Jokowi akan menentukan tokoh yang sesuai kriteria-kriteria berdasar rekomendasi tim. Ia memastikan keputusan baru diambil pascaputusan Mahkamah Konstitusi.
"Saya kira tidak akan ada keputusan sebelum putusan MK," ungkap Luhut kepada wartawan di Kantor Transisi, Jalan Situbondo nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (14/8/2014).
Mantan Menteri Perdagangan dan Perindustrian era KH Abdurrahman Wahid itu lebih suka membahas hasil rapat. Di antaranya menyoal infrastruktur kabinet, yang pembahasannya dipimpin Prof Sofyan Effendi.
Sementara untuk merealisasikan janji Jokowi-JK menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, akan dipimpin Laksda (Purn) Fred S Lonal. Untuk pertahanan dipimpin Jendral (Turn) TNI AD Fachrul Razi.
"Kami memberikan masukan-masukan konkret sesuai pengalaman kami," katanya. Belum diketahui apakah juga dibahas soal wacana perampingan kabinet Jokowi-JK.
Luhut memastikan, penasehat pokja transisi sudah memberikan masukan yang dibutuhkan, berdasarkan pengalaman mereka selama ini. Sejumlah masalah bangsa akan dijadikan acuan membentuk kabinet.
"Saya tidak berwenang membicarakan hal itu, tapi tim sudah mengkaji aspek yang sangat dalam," terang Luhut.