Menteri Hanif Gagas Ide Kurangi Kesenjangan Sosial Lewat Pendidikan Vokasional
“Salalah satunya pendidikan vokasional training, pemagangan yang bersama dengan industri ya."
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Menteri Tenaga Kerja (Mennaker) Hanif Dhakiri mengungkapkan salah satu solusi untuk mengurangi kesenjangan sosial yakni dengan cara menggiatkan pendidikan vokasional kepada masyrakat.
“Salalah satunya pendidikan vokasional training, pemagangan yang bersama dengan industri ya," ujar Hanif Dhakiri di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (4/1/2017).
Hanif Dhakiri menjelaskan, jika bicara soal kemiskinan atau ketimpangan sosial, pasti di sana ada soal angka pengangguran.
“Walaupun secara statistik angkanya menurun tapi tetep jadi tantangan kita secara keseluruhan, nah faktor ketenagakerjaan itu berkontribusi cukup besar terhadap masalah kemiskinan itu, khususnya terkait ketimpangan skill,” ucap Hanif Dhakiri.
“Terobosannya, memperluas akses masyarakat mendapat pelatihan keterampilan yang sesuai kebutuhan industri. Nah itu priroritas kita di 2017 ini,” ucap Hanif Dhakiri.
Soal lapangan pekerjaan yang akan menampung para didikan vokasi, Hanif Dhakiri mengatakan hal itu pasti disiapkan seiring dengan berjalannya investasi di Indonesia.
“Kalau invetasinya digenjot, otomatis pertumbuhan ekonominya akan lebih berkualitas, penciptaan lapangan kerjanya jadi tambah banyak. Kita tarik investasi untuk buka lapangan kerja,” tutur Hanif Dhakiri.
