Kerjasama Peningkatan Kualitas SDM Melalui Perpustakaan
Kerja sama tersebut bertujuan untuk mensinergikan program dan kegiatan melalui pemanfaatan perpustakaan dalam mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo bersama Rektor Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN) Murtir Jeddawi menyepakati kerja sama pengembangan perpustakaan dengan Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando.
Penandatangan kesepahaman tersebut dilakukan di Executive Lounge layanan Perpustakaan Nasional di Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis, (31/1).
Nota kesepahaman Kemendagri dengan Perpusnas meliputi pemanfaatan dan pengembangan sumber daya perpustakaan di lingkungan Kemendagri, pemanfaatan dan pengembangan sumber daya di kampus IPDN, pemanfaatan dan pengembangan sumber daya perpustakaan di daerah serta pertukaran data dan informasi kelembagaan perpustakaan di daerah. Nota kesepahaman tersebut bertujuan untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia sesuai arah program prioritas pembangunan nasional 2019-2024.
Di saat yang hampir bersamaan, disaksikan Mendagri Tjahjo Kumolo, Kepala Perpusnas juga melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Rektor IPDN.
Kerja sama tersebut bertujuan untuk mensinergikan program dan kegiatan melalui pemanfaatan perpustakaan dalam mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Baca: Perpustakaan Nasional RI Luncurkan Tagline Baru Dengan Semangat Inklusi Sosial
Mendagri Tjahjo Kumolo bersama Kepala Perpusnas Muhammad Syarif Bando menyaksikan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Sekretaris Jenderal Kemendagri Hadi Prabowo dengan Sekretaris Utama Perpusnas Sri Sumekar.
"PKS ini mengatur lebih spesifik poin-poin MOU antara Kemendagri dan Perpusnas terkait pemanfaatan dan pengembangan sumber daya perpustakaan di lingkungan Kemendagri, seperti pengembangan sumber daya perpustakaan dan kepustakawanan," kata Muhammad Syarif Bando, Kamis (30/1/2019).
Selain itu, juga terkait pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di bidang perpustakaan, pengembangan pangkalan katalog induk nasional (KIN) dan repository digital Indonesia One Search (IOS), Ipusnas dan eresources, penghimpunan karya cetak dan karya rekam (KCKR), serta perluasan jejaring perpustakaan lingkup nasional dan internasional.