TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Universitas Esa Unggul, Jakarta kembali memwisuda 585 mahasiswanya yang terdiri dari lulusan D3, S1, Profesi dan Pasca Sarjana di Hotel Pullman, Jakarta , Selasa (10/12/2019).

Rektor Universitas Esa Unggul Dr. Ir. Arief Kusuma MBA mengatakan, para wisudawan Esa Unggul merupakan generasi yang siap mengantisipasi semua dinamika di masa depan karena mereka telah dibekali keterampilan softskill dan hardskill selama menempuh pendidikan.

Arief menambahkan, para sarjana Esa Unggul juga telah dididik untuk menjadi sarjana yang berkarakter serta mampu adaptif terhadap perkembangan zaman.

Dia menjelaskan, para lulusan Esa Unggul ini telah dibekali dengan tiga komponen literasi yang dibutuhkan untuk bersaing di era digital. Yakni, Literasi Data, Literasi Teknologi dan Literasi Manusia.

"Universitas Esa Unggul membekali para lulusannya dengan tiga literasi baru yang saat ini dibutuhkan untuk bersaing di era 4.0," ungkapnya.

Baca: Gantikan Adiknya yang Tewas Kecelakaan Saat Berangkat Wisuda, Ekspesi Sang Kakak Memilukan

Terkait Literasi Data, para lulusan kampus ini diyakini akan mampu membaca dan menganalisis serta mengolah big data untuk mengambil keputusan. Sementara, dengan literasi teknologi para lulusan akan mampu memahami cara kerja mesin seperti Coding, Artificial Intelligence dan Engineering Principle," jelasnya.

Baca: Kisah Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Tewas Terperosok ke Sumur di Rokaat ke-3 Saat Jadi Imam Salat

Literasi ketiga, yakni Literasi Manusia, yang menjadi bekal lulusan Universitas Esa Unggul akan membuat para lulusan mampu memimpin dengan baik dan bekerja sama dalam serta dalam lingkungan budaya berbeda dengan didukung jiwa kewirausahaan.

Pelaksana LLDIKTI Wilayah III, Dr. M. Samsuri, S.Pd., M.T yang menjadi pembicara di acara wisuda ini mengingatkan agar para sarjana Universitas Esa Unggul untuk selalu membekali dirinya dengan CINTA.

CINTA yang dimaksud Samsuri adalah Collabortion, Inovation, Norma, Transformation dan Amanah.

Makna Collaboration menurutnya adalah agar wisudawan saat masuk ke dunia kerja dan di lingkungan mampu membangun networking dan bersinergi dengan sesama.

Sementara, makna I dalam Inovation, adalah mampu menghasilkan ide-ide yang bersifat implementatif dan dapat dirasakan masyarakla luas. Makna N, yakni Norma adalah selalu berpegang pada norma-norma yang berlaku di dunia kerja.

Sementara, makna T dalam Transformation adalah para lulusan harus mentransformasikan diri mereka ke masyarakat maupun dunia kerja untuk menuju perubahan yang positif.

Sementara, makna Amanah adalah mampu menyelesaikan apa yang menjadi tanggung jawab kalian," terangnya.

Wisuda kali ini juga menghadirkan orasi ilmiah oleh Dirjen IPTEK DIKTI , Dr. Ir. Patdono Suwignjo, M.Eng.sc. Patdono mengajak sarjana lulusan Universitas Esa Unggul mampu menghasilkan karya kreatif di masyarakat.