Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 5 SD Halaman 183 184 185 186 187 188 189 190 Subtema 3 Pembelajaran 4
Berikut soal dan jawaban di Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Kelas V SD/MI Tema 7 Subtema 3 Pembelajaran 4 hal 183, 184, 185, 186, 187, 188, & 180.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Berikut soal dan jawaban di Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2018 Kelas V SD/MI Tema 7 Subtema 3 Pembelajaran 4.
Buku Tematik Kelas 5 Tema 7 ini berjudul Peristiwa dalam Kehidupan.
Sementara Subtema 3 mempelajari materi berkaitan Peristiwa Mengisi Kemerdekaan.
Dalam artikel, terdapat kunci jawaban halaman 183, 184, 185, 186, 187, 188, 189, dan 190 untuk Pembelajaran 4.
Pembahasan Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 ini hanya sebagai panduan bagi orang tua dalam membimbing anak belajar.
Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 8 Kelas 6 SD Halaman 76 77 78 79 80 81 Buku Tematik: Kondisi Alam & Sosial Budaya
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 2 SD Halaman 133 134 135 136 137 Subtema 3, Bacaan Model Plastisinku
Berikut Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 7 Kelas 5 Subtema 3 Pembelajaran 4 Halaman 183, 184, 185, 186, 187, 188, 189, dan 190:
Kunci jawaban halaman 183-184
Salah satu cara yang tepat untuk mengisi kemerdekaan bagi para generasi penerus adalah dengan melestarikan kebudayaan bangsa dengan cara mempelajarinya. Kebudayaan bangsa merupakan warisan leluhur yang mengandung nilai-nilai luhur cerminan dari kehidupan manusia dan masyarakat.
Perhatikanlah gambar di atas.
Dapatkah kamu menjelaskan makna gambar tersebut? Bagaimana denganmu? Apakah kamu pernah mempelajari budaya daerahmu? Mengapa kamu perlu mempelajarinya?
Sebuah masyarakat memiliki budaya dan nilai-nilai yang dijaga dan diteruskan secara turun-temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Mangapa hal itu perlu dilakukan? Bacalah bacaan berikut ini dengan saksama. Lalu, lakukan kegiatan berikutnya!
Ayo Membaca
Beda Budaya, Tetap Saudara
Melestarikan dan mengembangkan budaya bangsa merupakan sikap yang perlu dikembangkan sebagai perwujudan sikap positif dalam menyikapi keragaman.
Selain itu, juga merupakan sikap dan kegiatan positif untuk mengisi kemerdekaan.
Untuk bisa mempunyai sikap menerima keragaman suku bangsa dan budaya yang ada di masyarakat, diperlukan kesadaran dan keterbukaan.
Namun, dengan menghayati semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, perbedaanperbedaan itu akan makin tidak terasakan.
Kesamaan cita-cita untuk menjadi bangsa yang kuat, bersatu, dan utuh telah menyingkirkan sejumlah perbedaan yang ada.
Kata Bung Karno “Bersatu karena Kuat, Kuat karena Bersatu’.
Berikut ini adalah usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk menerima keragaman suku bangsa dan budaya masyarakat lain.
Selain lagu daerah, kita juga bisa mempelajari tarian dari daerah dan suku lain.
Di berbagai tempat, telah banyak didirikan sanggar tari yang bisa menjadi tempat untuk memperkenalkan budaya dari daerah dan suku lain.
Dengan mempelajari lagu dan tari dari daerah dan suku lain, kita sesungguhnya telah menerima keragaman budaya dalam masyarakat.
Mengembangkan Budaya Daerah Sendiri
Berbagai atraksi budaya yang dimiliki oleh berbagai suku bangsa di Indonesia bisa hilang jika tidak diwariskan kepada generasi penerus.
Unsur-unsur budaya yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia bisa tinggal cerita.
Oleh karena itu, jika di sekitarmu masih ada atraksi budaya, ikuti dan pelajarilah.
Dengan mengikuti dan mempelajari budaya bangsa, seiring dengan berjalannya waktu, akan muncul rasa mencintai.
Pada akhirnya, akan timbul keinginan untuk mengembangkan dan melestarikannya.
Kunci jawaban halaman 185
Ayo Berlatih
Pahamilah bacaan di atas! Tuliskan informasi penting dalam bacaan ke dalam kolom-kolom berikut!
Jawab:
Cara Melestarikan Budaya Bangsa:
- Mempelajari kesenian daerah asalnya
- Mempunyai sikap mau menerima dan menghargai keragamaan suku bangsa serta budaya.
- Mengembangkan budaya daerah sendiri
Kunci jawaban halaman 186
Ayo Mencoba
Pada saat merencanakan sebuah acara seperti pentas seni, biasanya kamu juga membuat daftar pihak-pihak yang perlu diundang untuk menghadirinya.
Oleh karena itu, kamu perlu membuat surat undangan.
Dengan menggunakan tempat yang tersedia di bawah ini, buatlah sebuah surat undangan resmi untuk menghadiri kegiatan pentas seni yang diadakan di sekolahmu
Jawab:
SEKOLAH DASAR TUNAS BANGSA MUNTILAN
Jalan Imam Bonjol, No 12, Muntilan
______________________________________________________________
Muntilan, 25 Mei 2018
Nomor : 11/Und-SDTBM/V/2018
Perihal : Undangan
Kepada Yth Bapak/Ibu Orangtua/Wali Murid
Ananda……………….
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan kelulusan putera-puteri Bapak/Ibu, kami pihak sekolah mengharapkan kehadiran orangtua/wali murid dalam acara perpisahan yang akan dilaksanakan pada:
Hari/tanggal : Sabtu, 10 Juni 2018
Waktu : 08.00 – selesai
Tempat : Aula SD Tunas Bangsa
Acara : pentas seni dan perpisahan
Karena pentingnya acara tersebut, kami memohon Bapak/Ibu berkenan hadir. Jika berhalangan harap hadir harap ada yang mewakili. Mohon hadir tepat waktu. Demikian surat ini kami sampaikan, atas kehadiran dan perhatiannya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Kepala Sekolah
(ttd+cap sekolah)
Agung Pamungkas M.Pd
Kunci jawaban halaman 187
Ayo Mengamati
Semboyan bangsa kita adalah Bhinneka Tunggal Ika, yang artinya berbeda-beda, tetapi tetap satu jua.
Berikan contoh yang mencerminkan kebhinnekatunggalikaan di daerah tempat tinggalmu!
Jawab:
- Ikut kerja bakti gotong royong membersihkan lingkungan.
- Saling bersilaturahmi satu sama lain, meskipun berbeda agama.
- Kaum muslim di Bali menghormati acara Nyepi di Bali dengan tidak keluar dari rumah.
- Menghadiri undangan rapat warga, walau berbeda suku.
Keanekaragaman terbukti tidak menjadi penghalang terwujudnya persatuan dan kesatuan. Bagaimanakah caramu turut menjaga persatuan dan kesatuan bangsa?
Jawab:
- Tidak membeda-bedakan perlakuan terhadap seseorang berdasarkan suku, ras dan sebagainya
- Menghargai hak orang lain.
- Menjalankan toleransi dalam kehidupan sehari-hari.
- Mengedepankan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
Perbedaan merupakan hal yang biasa berasal dari Tuhan Yang Maha Esa.
Oleh karena itulah, kita harus menerima keragaman suku bangsa dan budaya di masyarakat.
Tuliskan tiga contoh perilaku yang dapat kamu lakukan untuk menerima keragaman suku bangsa dan budaya di masyarakat!
Jawab:
- Berteman dengan siapa saja, bisa dari suku dan budaya yang berbeda-beda dengan kita.
- Terbuka mempelajari suku bangsa dan budaya yang berbeda dengan kita.
- Tidak menganggap suku dan budaya sendiri lebih unggul dari suku lain.
Kunci jawaban halaman 188-190
Ayo Berlatih
Kamu telah mempelajari keragaman suku bangsa dan buday yang ada di sekitar tempat tinggalmu.
Kamu tentu menyadari bahwa keragaman merupakan kenyataan yang tidak bisa dihindari.
Contohnya setiap temanmu memiliki latar belakang yang berbeda denganmu.
Meskipun memiliki sejumlah pergaulan, sudah selayaknya kita mengedepankan sikap saling menghormati dan toleransi
Lalu, bagaimanakah caramu menyikapi perbedaan dan keragaman yang ada di sekitar tempat tinggalmu?
Kamu tentu pernah mengamalkan sikap dan perilaku yang mencerminkan keragaman di bawah ini.
Namun, jika belum pernah mengamalkan, kamu bisa segera mengamalkan.
Jawab:
1. Menghargai pendapat teman
Sudah, buktinya saya mendengarkan pendapat teman tersebut dan tidak memotong pembicaraannya
2. Bersahabat dengan teman yang berkebutuhan khusus
Sudah, buktinya saya sudah mengajaknya bermain bersama.
3. Menolong teman yang kekurangan
Sudah, buktinya saya mengajak dan mentraktirnya makan di kantin sekolah.
4. Mendukung hobi teman meskipun berbeda dengan hobimu
Sudah, alasannya karena kita harus saling mendukung sesama teman dan menghargainya.
Buktinya saya menerima ajakannya untuk melakukan hobi positifnya.
5. Menghormati asal usul teman
Sudah, buktinya saya tetap mengajaknya bermain dan belajar bersama tanpa mempermasalahkan asal usulnya.
6. Tidak membeda-bedakan teman berdasarkan agama
Sudah, buktinya saya tetap mengajaknya bermain dan belajar bersama tanpa mempermasalahkan agamanya.
7. Menghormati kesenian dari daerah lain
Sudah, buktinya saya menghadiri undangan teman yang sedang mementaskan keseniannya yang berbeda dengan kita.
8. Mempelajari kesenian dari daerah lain.
Sudah, buktinya saya membaca soal kesenian di buku tematik dan dengan mempraktekkannya dalam pembelajaran dalam kelas.
9. Menghormati bahasa daerah dari suku bangsa lain
Sudah, buktinya tidak mengolok-olok/mengejek kosakata-kosakata bahasa daerah tertentu.
10. Tidak membedakan teman berdasarkan kaya atau miskin
Sudah, buktinya saya mengajaknya bermain dan belajar bersama tanpa membedakan teman.
Alasannya karena sesama orang kita harus saling menghargai.
11. Menjenguk teman yang sakit
Sudah, buktinya saya berkunjung menjenguk dan mendapat ucapan terima kasih dari orang tuanya.
12. Menghargai perilaku teman meskipun berbeda dengan perilakumu
Sudah, dibuktikan dengan menjadi teman/sahabat baiknya.
13. Menyaksikan pertunjukan kesenian dari daerah lain
Sudah, dibuktikan dengan makin paham dan mengerti dengan budaya dari daerah lain.
14. Mempelajari lagu tradisional
Sudah, dibuktikan dengan mengerti dan hafal beberapa lagu tradisional/lagu daerah.
15. Menyaksikan upacara adat dari daerah lain
Sudah, dibuktikan dengan mempelajari dan memahami beberapa upacara adat dari daerah lain.
Ayo Renungkan
Saya Berikrar
1. Sebagai makhluk sosial, manusia bergantung kepada manusia lain. Karena itu, saya berjanji saling mengasihi dan menyayangi. Dengan demikian, saya dapat bekerja sama dengan orang lain.
2. Indonesia terdiri atas beragam suku bangsa dan budaya. Saya berjanji untuk menghargai suku bangsa dan budaya lain dengan cara mempelajarinya.
3. Prinsip keadilan sosial dan kerja keras perlu dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, saya berjanji bersikap adil dan bekerja keras dengan cara giat belajar untuk mengisi kemerdekaan.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Mintalah orang tuamu bercerita tentang kesenian daerah yang sering mereka saksikan pada waktu kecil. Kemudian, bandingkan dengan kesenian daerah yang sering kamu saksikan sekarang.
Apakah masih ada kesenian daerah pada waktu orang tuamu masih kecil hingga sekarang?
Jawaban disesuaikan dengan pendapat masing-masing siswa atau dari hasil diskusi bersama.
*DISCLAIMER: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Jawaban dapat berbeda sesuai pendapat dan tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com, TribunPontianak.co.id)