Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak awal 2020 membuat kegiatan belajar mengajar siswa menjadi amat terganggung, karena peniadaan metode belajar tatap muka siswa dengan guru.

Hal tersebut berlangsung hingga memasuki 2021 ini.   

Menjawab berbagai keluhan orangtua murid tentang kesulitan belajar siswa, perusahaan penyedia layanan telekomuniksi Matrix NAP Info sejak Agustus 2020 lalu menghadirkan program Pelatihan Digital Gerakan Indonesia Belajar.

Program yang mengusung tema “Transformasi Digital Dalam Dunia Pendidikan” ini merupakan upaya perusahaan dalam mendukung proses belajar jarak jauh di masa pandemi Covid-19.

Gerakan Indonesia Belajar sendiri merupakan sebuah inisiasi sosial berupa pemberian pelatihan digital bagi tenaga pengajar di Flores Timur khususnya Kepulauan Adonara, NTT.

Baca juga: Telkom Jalin Kerja Sama dengan Sabre untuk Pemasaran Platform Digital Pariwisata

Rossi Aprianti, Dept. Head Corporate & Marketing Communication Matrix NAP Info menjelaskan, peresmian Gerakan Indonesia Belajar ini dilakukan dalam suasana momen 17 Agustus tahun lalu secara virtual dihadiri dan dibuka langsung oleh Gubernur NTT Frans Lebu Raya.

"Kegiatan pelatihannya dimulai di bulan berikutnya, selama satu hari full peserta dibekali materi mengenai perkembangan teknologi digital dan juga praktek langsung membuat video pembelajaran bermodalkan smartphone”, jelas Rossi.

Rossi menjelaskan, perusahaannya juga berkomitmen memberikan dukungan kepada sekolah, seperti dilakukan pada Februari 2021 lalu perusahaan memberikan bantuan berupa satu buah Rack Server 42U untuk siswa-siswi jurusan TKJ di SMK Muhammadiyah 2 Malang.

"Diharapkan bantuan ini dapat meningkatkan serta memfasilitasi kegiatan belajar-mengajar siswa-siswi di SMK tersebut," ungkapnya.

Berbagai kegiatan tersebut menurut Rossi merupakan sumbangsih perusahaan yang diharapkan memberikan dampak positif di masyarakat, dalam hal ini yaitu perkembangan dan kemajuan teknologi serta literasi digital.

Baca juga: Teknologi Digital Dapat melahirkan Peluang dan Profesi

"Saat ini sudah lebih dari 70 persen penduduk Indonesia telah melek internet, harapannya dengan kehadiran layanan dan program Matrix NAP Info, ketersediaan internet akan lebih merata lagi dan masyarakat dapat saling terkoneksi," ungkapnya.

Untuk menjalankan kegiatan sosial ini, Matrix NAP Info memiliki satu program bernama Matrix Care dan telah menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya sebagai wujud kepedulian perusahaan dan komitmen untuk meningkatkan literasi digital masyarakat.

Di momen tertentu seperti Hari Raya, pihaknya rutin mengadakan kegiatan berbagi dalam bentuk donasi. Pada Natal tahun lalu, pihaknya memberikan bantuan ke 3 panti asuhan yaitu Panti Asuhan Parapattan, Panti Asuhan Griya Kasih, dan Panti Asuhan Elsafan.

"Saat terjadi bencana alam gempa di Januari 2021 lalu di Mamuju Sulawesi Barat, kami juga turut mengirimkan bantuan logistik," ungkap Rossi.