Macam-macam Simbiosis dan Contohnya
Berikut penjelasan tentang simbiosis, macam-macam simbiosis hingga contohnya yang dapat dipelajari di artikel ini.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Berikut penjelasan tentang simbiosis, macam-macam simbiosis hingga contohnya yang dapat dipelajari di artikel ini.
Simbiosis terjadi apabila makhluk hidup saling berinteraksi satu sama lain.
Setiap interaksi pun memiliki timbal balik berbeda, ada yang mendapat untung maupun rugi.
Lantas, apa itu simbiosis?
Simbiosis secara sederhana bisa diartikan sebagai interaksi atau hubungan antara dua organisme yang berbeda.
Dikutip dari Buku Tematik Kelas 5 Tema 5, hubungan dua makhluk yang berbeda dan sangat erat kaitannya disebut simbiosis.
Ada beberapa macam simbiosis, yakni simbiosis mutualisme, parasitisme, dan komensalisme.
Baca juga: Penjelasan dan Contoh Simbiosis Mutualisme, Interaksi yang Saling Menguntungkan
Berikut ini mengenai simbiosis, dilansir Tribunnews.com dari berbagai sumber:
Simbiosis Mutualisme
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mutualisme adalah hubungan timbal balik yang saling menguntungkan antara dua organisme.
Jadi, suatu interaksi bisa disebut mutualisme jika kedua belah pihak sama-sama mendapatkan keuntungan.
Contoh simbiosis mutualisme:
- Kerbau dan burung jalak.
Kerbau dan burung jalak adalah dua organisme yang berbeda dan keduanya melakukan interaksi yang saling menguntungkan.
Burung jalak hinggap dan memakan kutu-kutu yang ada di tubuh kerbau.
Di satu sisi burung jalak mendapatkan makanan dan kerbau akan bersih dari kutu-kutu yang mengganggu.
Baca juga: Ciri-ciri Planet dalam Tata Surya dan 6 Lapisan Atmosfer Pembentuk Bumi
Simbiosis Parasitisme
Berdasarkan KBBI, parasitisme berarti hubungan organisme yang hidup bersama-sama, tetapi hanya menguntungkan salah satu pihak.
Secara sederhana, simbiosis parasitisme merupakan interaksi antara dua organisme yang berbeda, di mana satu pihak mendapatkan keuntungan dan yang lainnya justru mendapatkan kerugian dari hubungan tersebut.
Contoh simbiosis parasitisme:
- Cacing dan tubuh manusia.
Cacing adalah parasit yang mengambil keuntungan dari tubuh manusia.
Sebagai parasit, cacing akan menyerap nutrisi dari inangnya, yakni tubuh manusia.
Akibatnya, manusia yang cacingan akan mendapatkan kerugian.
Alasanya, karena akan kehilangan asupan nutrisi yang mestinya dapat diserap dan bermanfaat bagi tubuh.
- Hubungan antara pohon mangga dan benalu.
Benalu dapat hidup subur karena menghisap zat makanan dari pohon mangga yang ditumpanginya.
Sehingga pohon mangga lama-lama akan menjadi kurus dan lambat laun bisa mati.
Simbiosis Komensalisme
Simbiosis komensalisme adalah interaksi antara dua organisme di mana satu pihak cenderung mendapat keuntungan, tetapi pihak lain tidak memiliki dampak baik kerugian atau keuntungan.
Contoh simbiosis komensalisme:
- Ikan hiu dan ikan remora.
Ikan remora yang merupakan ikan-ikan kecil memakan sisa makanan hiu dan juga mendapatkan perlindungan dari ikan hiu.
Di sisi lain, ikan hiu tidak mendapatkan dampak apapun.
Ikan hiu tidak dirugikan ataupun mendapatkan keuntungan.
- Hubungan antara tumbuhan anggrek dan pohon yang ditumpanginya.
Tumbuhan anggrek mendapat keuntungan karena dapat menumpang hidup pada pohon.
Kemudian selama menumpang tersebut, anggrek tidak merugikan pohon.
Dalam dunia tumbuhan, contoh simbiosis komensalisme terjadi pada tumbuhan pakis dan inangnya.
Tumbuhan pakis mendapatkan keuntungan berupa tempat tinggal, sedangkan inangnya tidak mendapatkan dampak.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kids.grid.id/Rahwiku Mahanani)
