Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2021 Kemdikbud Dibuka hingga 15 Agustus, Berikut Syarat Pendaftarannya
Kemendikbud membuka pendaftaran program Beasiswa Unggulan sejak 1 juli hingga 15 Agustus 2021 mendatang, simak persyaratan lengkapnya berikut ini.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknolog (Kemendikbud Ristek) telah membuka pendaftaran program beasiswa sejak 1 Juli 2021, kemarin.
Program beasiswa unggulan ini dapat diakses melalui laman beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id, hingga tanggal 15 Agustus 2021, mendatang.
Dikutip dari puslapdik.kemendikbud.go.id, Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi ini merupakan program beasiswa dalam negeri untuk jenjang Sarjana, Magister dan Doktoral.
Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi dapat diikuti oleh calon mahasiswa yang sudah memiliki surat diterima di perguruan tinggi maupun mahasiswa yang sudah melangsungkan perkuliahan maksimal semester 2 pada saat mendaftar.
Baca juga: 11 Mahasiswa UEU Raih Beasiswa Kuliah Internasional dari Dirjen DIKTI, Ini Rincian Kampusnya
Beasiswa Unggulan ini diberikan hanya kepada masyarakat yang:
- berprestasi tingkat internasioanl dan/atau nasional
- berkontribusi kepada daya saing bangsa disegala bidang.
Terdapat beberapa persyaratan tertentu yang harus dipenuhi peserta, sebagai berikut:
Persyaratan Umum
a. Diutamakan memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik/non akademik tingkat internasional dan/atau nasional;
b. Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
c. Tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain;
d. Diterima pada Perguruan Tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi B/Sangat Baik.
Baca juga: Beasiswa Unggulan 2021 Kemendikbud Ristek untuk Mahasiswa S1-S3, Ini Syarat dan Dokumen Pendaftaran
Selain itu terdapat beberapa persyaratan khusus pada masing-masing program dan jenjang pendidikan, sebagai berikut:
1. Beasiswa Program Sarjana
> Memiliki usia paling tinggi 22 tahun bagi mahasiswa baru atau paling tinggi 23 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;
> Mengisi nilai Ujian Nasional (UN) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) bagi siswa lulusan dalam negeri;
> Bagi mahasiswa pada jenjang pendidikan S1 yang sedang menempuh perkuliahan memiliki nilai IPK minimal 3.25 pada skala 4.00;
> Karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
- Judul/tema: “Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia”
- Essay/karangan ditulis pada form Berkas Persyaratan minimal 1500 kata.
2. Beasiswa Program Magister
> Memiliki usia paling tinggi 32 tahun bagi mahasiswa baru atau paling tinggi 33 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;
> Surat keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional bagi mahasiswa yang baru diterima pada perguruan tinggi atau surat keterangan aktif kuliah dari dekan atau direktur pasca bagi mahasiswa on-going pada perguruan tinggi di dalam negeri;
> Memiliki nilai IPK S1 minimal 3.25 pada skala 4.00 baik mahasiswa baru maupun on-going;
> Diutamakan bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan Bahasa Inggris dengan skor minimal TOEFL ITP 550/IBT 61 atau IELTS 6,0;
> Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir/tesis;
> Karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
- Tema essay/karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa
- Essay/karangan ditulis pada form Berkas Persyaratan minimal 1500 kata.
Baca juga: Pendaftaran Beasiswa Unggulan 2021 Telah Dibuka, Akses di puslapdik.kemdikbud.go.id, Ini Syaratnya
3. Beasiswa Program Doktoral
> Berusia paling tinggi 40 tahun bagi mahasiswa baru atau paling tinggi 41 tahun untuk yang sedang menempuh perkuliahan;
> Surat keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional bagi mahasiswa yang baru diterima pada perguruan tinggi atau surat keterangan aktif kuliah dari dekan atau direktur pasca bagi mahasiswa on-going pada perguruan tinggi di dalam negeri;
> Memiliki nilai IPK S2 minimal 3.40 pada skala 4.00 baik mahasiswa baru maupun on-going;
> Diutamakan bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan Bahasa Inggris dengan skor minimal TOEFL ITP 550/IBT 61 atau IELTS 6,0;
> Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir (disertasi).
> Karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
- Tema essay/karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa
- Essay/karangan ditulis pada form Berkas Persyaratan minimal 1500 kata.
Baca juga: Sabet Beasiswa Kuliah Luar Negeri, 5 Mahasiswa STEM Prasmul Siap Jadi Technoproneur Skala Global
Dokumen/Berkas Kelengkapan Pendaftaran Program Beasiswa
- Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Kartu Tanda Mahasiswa (khusus On-Going)
- LoA Unconditional (Untuk On-Going ganti dengan surat tanda aktif kuliah)
- Kartu Hasil Studi (KHS) terakhir (Khusus On-Going)
- ljazah dan transkrip nilai terakhir
- Sertifikat TOEFL/IELTS (TOEFL/IELTS untuk S1 tidak diwajibkan)
- Proposal rencana studi (rencana perkuliahan dan sks per-semester yang akan ditempuh hingga selesai studi, topik apa yang akan ditulis dalam skripsi/tesis/disertasi, deskripsikan aktivitas di luar perkuliahan yang akan dilakukan selama studi dan bagaimana implementasi hasil studi di masyarakat)
- Surat rekomendasi dari civitas akademik atau institusi terkait (download format disini)
- Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain (download format disini)
- Sertifikat prestasi minimal tingkat kabupaten
- Essay menggunakan Bahasa Indonesia dengan judul:
Bagi S1: "Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia",
Bagi S2: Hal yang sudah diperbuat untuk bangsa,
Essay/karangan ditulis pada form Berkas Persyaratan minimal 1500 kata.
Untuk informasi lebih lanjut segera kunjungi laman puslapdik.kemendikbud.go.id atau klik link berikut.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Berita lain terkait Beasiswa Kemendikbud