TRIBUNNEWS.COM - Burung memiliki sistem peredaran darah yang hampir sama dengan manusia.

Organnya pun serupa, yakni jantung dan pembuluh darah.

Jantung burung mempunyai bagian-bagian yang sama seperti jantung manusia.

Vertebrata ini mempunyai jantung yang terdiri atas empat ruang yaitu atrium (serambi) kanan, atrium serambi kiri, ventrikel (bilik) kanan, dan ventrikel (bilik) kiri.

Baca juga: Materi Sekolah: Apa Itu Pubertas? Kapan Terjadinya hingga Tanda-tanda pada Laki-laki dan Perempuan

Baca juga: Materi Sekolah: Pengertian Seni Musik, Periode Perkembangan Musik, Jenis, serta Contoh Alat Musik

Dikutip dari bobo.grid.id empat ruangan jantung burung berfungsi memisahkan darah yang mengandung oksigen dengan darah yang membawa karbon dioksida.

Peredaran darah burung dimulai dari darah yang membawa oksigen.

Lalu, dipompa dari bilik kiri jantung menuju seluruh tubuh melalui aorta atau pembuluh darah utama dalam tubuh.

Setelah itu, darah masuk ke berbagai sel-sel tubuh dan oksigen akan dilepaskan.

Sebagai gantinya, darah membawa karbon dioksida dari dalam tubuh.

Darah yang membawa karbon dioksida ini kemudian dialirkan ke serambi kanan dan masuk ke bilik kiri melalui pembuluh darah vena.

Proses peredaran darah dari jantung menuju seluruh tubuh dengan membawa oksigen kembali lagi ke jantung kemudian membawa karbon dioksida disebut peredaran darah besar.

Selain itu, darah yang mengalir akan mengangkut sisa metabolisme dari berbagai jaringan dalam tubuh.

Dikutip dari Buku Siswa SD/MI Kelas V Tema 4 Sehat Itu Penting (2017) oleh Ari Subekti secara umum, sistem peredaran darah pada hewan dibagi dua bagian yaitu peredaran darah terbuka dan tertutup.

Sistem Peredaran Darah Terbuka

Pada sistem peredaran darah terbuka, tekanan darah yang dihasilkan dari kontraksi jantung cukup rendah.

Oleh karena itu sari makanan yang terdorong akan mengalir lebih lambat.

Contoh sistem peredaran darah terbuka terdapat pada cacing dan serangga seperti belalang.

Baca juga: Mengenal Sistem Peredaran Darah Manusia: Penjelasan, Fungsi, hingga Gangguan

Baca juga: Mengenal Keberagaman Hewan di Lingkungan Sekitar Kita, Simak Penjelasanya Berikut ini

Sistem Peredaran darah Tertutup

Burung merupakan hewan yang memiliki sistem peredaran darah tertutup.

Selain memiliki peredaran darah tertutup, burung juga memiliki sistem peredaran darah ganda, karena darah dua kali melewati jantung.

Agar dapat berfungsi secara maksimal, sistem peredaran darah pada burung dilengkapi dengan beberapa organ.

Sistem peredaran darah tertutup, jantung akan memompa darah secara terus-menerus, sehingga tekanan yang didapatkan tetap stabil.

Hal ini akan mendorong darah keluar dengan lebih kuat dari pembuluh darah dan memasuki organ jantung dengan kecepatan yang baik.

Dalam sistem peredaran darah tertutup, darah akan mengalir mulai dari jantung menuju ke wilayah pembuluh kapiler dan kembali lagi ke organ jantung hewan.

Sistem peredaran darah tertutup memiliki sejumlah kelebihan dibandingkan sistem peredaran terbuka.

Kelebihan sistem peredaran darah terbuka antara lain darah mengalir lebih stabil sehingga tekanan dalam pembuluh darah hewan juga ikut stabil.

Hewan yang memiliki sistem peredaran darah tertutup adalah kelompok vertebrata.

Contohnya katak, ikan, reptil, dan burung.

(Tribunnews.com/Devi Rahma)(Bobo.id/Tyas Wening)

Artikel Lain Terkait Materi Sekolah