TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mendorong laju budya membawa di masyarakat membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak, karena tidak bisa dijalankan oleh salah satu pihak saja.

Hal itu disampaikan Dr Wayne Burnett, Principal of Sampoerna Academy L’Avenue yang memberikan harapannya atas program donasi buku ke Rumah Dunia. 

”Mendorong laju literasi adalah misi yang tidak bisa dilakukan sendiri, dibutuhkan kolaborasi dan sinergi dari seluruh pihak," ujarnya.

"Sampoerna Academy selaku institusi yang berkomitmen menciptakan generasi unggulan masa depan melalui pendidikan terbaik, merasa sangat bangga dapat ikut serta mengambil peran dalam misi ini dengan menghadirkan akses buku bacaan berkualitas dan mendidik bagi generasi muda Indonesia, khususnya di Provinsi Banten,” kata dia.

Diketahui, Sampoerna Academy sebagai pionir STEAM dan sekolah interkultural meneruskan komitmennya meningkatkan literasi dan minat baca di kalangan generasi muda Indonesia melalui program donasi buku ke Komunitas Rumah Dunia.

Baca juga: Kapan Mulai Mengajarkan Anak Membaca? Ikuti Resep Ampuh Agar si Kecil Bisa Baca Tanpa Mengeja

Penyerahan donasi lebih dari 500 buku bacaan untuk anak dan remaja ini dilakukan Dr Wayne Burnett, kepada Komunitas Rumah Dunia dan diterima langsung Heri Hendrayana Harris atau Gol A Gong, founder Komunitas Rumah Dunia.

Baca juga: Ingin Melanjutkan Kuliah S1? Ini 5 Program Beasiswa Bagi Lulusan SMA

Duta Baca Indonesia Gol A Gong mengungkapkan apresiasi upaya Sampoerna Academy yang terus menghadirkan beragam program literasi inovatif demi meningkatkan semangat dan budaya membaca pada generasi muda.

Baca juga: Kampus di Jakarta Bersiap Gelar Kuliah Tatap Muka Terbatas

Dia mengatakan, donasi ini sejalan dengan tujuan didirikannya komunitas Rumah Dunia yaitu membangun literasi masyarakat Serang dengan salah satu misinya mendorong pendirian Taman Bacaan Masyarakat (TBM).

Buku-buku ini selanjutnya akan didistribusikan ke berbagai TBM mitra Rumah Dunia yang tersebar di wilayah Banten.

“Donasi Sampoerna Academy, saya yakin akan membuka wawasan bagi warga belajar Rumah Dunia Serang, Banten. Harapan saya ke depannya semoga Sampoerna Academy semakin masif membagikan buku-buku tidak hanya ke Rumah Dunia saja, tapi juga ke taman bacaan masyarakat lainnya di seluruh Indonesia.” tambah Gol A Gong.

Kolaborasi sinergis ini merupakan rangkaian akhir program Literacy Festival “Reading Opens Doors” yang berlangsung selama bulan September hingga awal Oktober.

Selain menghadirkan kompetisi literasi, webinar edukatif, Read Aloud Session, donasi buku,  Literacy Festival tahun ini juga menghadirkan inisiatif baru peluncuran buku bacaan elektronik untuk anak berjudul Elidi and The Ancestor's Garden.