Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kalbis Institute menjalin kerjasama dengan Business and Hotel Management School, Lucerne, Swiss (B.H.M.S).

Kerjasama yang dijalin oleh Kalbis International ini memungkinkan mahasiswa bisa pathway program studi Bachelor of Arts in Culinary Arts.

"Mahasiswa dapat belajar di kampus Kalbis Internasional di 2 tahun pertama dan melanjutkan di kampus BHMS Lucerne untuk belajar di tahun terakhir," ujar Rektor Kalbis Institute Naik Henokh Parmenas melalui keterangan tertulis, Kamis (14/10/2021).

Mahasiswa bisa mendapatkan Diploma in Culinary Arts di tahun pertama dan Advanced Diploma in Culinary Arts di tahun kedua.

Mahasiswa juga akan mendapatkan kesempatan memperoleh dua gelar bachelor degree yaitu dari B.H.M.S Switzerland dan Robert Gordon University Aberdeen, Scotland.

Selama menyelesaikan tahun terakhir perkuliahan di Swiss, mahasiswa bisa mendapatkan kesempatan magang yang berbayar. Diperkirakan gaji yang diterima sekitar Rp30 juta per bulan.

"Kami berharap dengan ini kami mampu meningkatkan kemampuan mahasiswa kami untuk bisa berkembang dan menciptakan lulusan yang unggul," tutur Naik.

Dalam program Diploma in Culinary Arts, mahasiswa akan belajar teknik dan kemampuan dasar tentang culinary mulai dari food safety, nutrisi dan masih banyak lagi.

Mahasiswa juga akan diberikan program training untuk memperkuat skills mahasiswa.

Pada program Higher Diploma, mahasiswa akan diberikan skills lanjutan seperti membuat desain menu, analisis bisnis.

Serta mendapatkan program Higher Diploma Internship yang dapat dilakukan di beberapa hotel rekanan dari B.H.M.S Switzerland maupun dari Kalbis International.

Baca juga: Aksi Bejat Pekerja Pasar ke Gadis Usia 19 Tahun di Bekasi Buat Korban Sebelumnya Feminin Jadi Tomboi

"Saya berharap program ini dapat memberikan kesempatan kepada seluruh anak muda Indonesia untuk mempersiapkan karirnya khususnya dalam bidang culinary art. Saya juga berharap B.H.M.S. dapat mendukung memberikan pengajaran yang efektif bagi seluruh anak indonesia ” ujar President B.H.M.S. Switzerland Heinrich Meister.

Pada tahun ketiga mahasiswa akan mendapatkan teknik dan pembelajaran seperti kewirausahaan, serta diwajibkan untuk melakukan internship dan menjalankan culinary art project di tahun terakhir.

Di tahun ketiga ini, mahasiswa akan mendapatkan gelar Bachelor in Culinary Art.

Tidak hanya dari B.H.M.S Switzerland namun juga dari Robert Gordon University, Aberdeen, Scotland. Seluruh program dapat diselesaikan dalam waktu 36 bulan.