Kunci Jawaban Tema 4 Kelas 5 SD Halaman 80 81 82 83 84 85 86, Buku Tematik Pembelajaran 5 Subtema 2
Berikut ini soal dan kunci jawaban tema 4 kelas 5 SD halaman 80, 81, 82, 83, 84, 85, dan 86.
Penulis: Adya Ninggar P
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini soal dan kunci jawaban tema 4 kelas 5 SD halaman 80, 81, 82, 83, 84, 85, dan 86 Buku Tematik Subtema 2 Pembelajaran 5.
Buku Tematik Tema 4 untuk kelas 5 SD Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017 ini berjudul Sehat Itu Penting.
Subtema 2 dalam Buku Tematik Tema 4 Kelas 5 SD adalah Gangguan Kesehatan pada Organ Peredaran Darah.
Dalam artikel ini, berisi kunci jawaban soal Subtema 2 Pembelajaran 5 halaman 80, 81, 82, 83, 84, 85, dan 86.
Baca juga: Mengenal Gerakan Bulan Lengkap Beserta Jenis dan Akibat Adanya Gerak Bulan
Baca juga: Mengenal Fenomena Burn Out atau Stres yang Akut dan Solusi Mengatasi
Kunci jawaban ini merupakan pedoman orang tua atau wali dalam mengoreksi hasil belajar anak.
Simak kunci jawaban Tema 4 Kelas 5 SD halaman 80, 81, 82, 83, 84, 85, dan 86 Buku Tematik, Subtema 2 Pembelajaran 5.
Kunci Jawaban Halaman 80-81
Setelah berolahraga beladiri, tiba-tiba kepala Edo terasa pusing. Edo teringat jika peredaran darah pada tubuhnya pernah terkena gangguan tekanan darah rendah. Kemudian, Edo beristirahat di ruang UKS. Tahukah kamu penyebab terjadinya tekanan darah rendah?
Bacalah artikel tentang gangguan pada organ peredaran darah manusia, baik dari surat kabar, majalah, maupun internet. Tuliskan nama gangguan dan penyebab-penyebabnya.
Ayo Menulis
Bacalah artikel tentang gangguan pada organ peredaran darah manusia, baik dari surat kabar, majalah, maupun internet. Tuliskan nama gangguan dan penyebab-penyebabnya.
Jawaban:
Nama gangguan: Leukimia
Penyebabnya: Terlalu banyak sel darah putih
Nama gangguan: Hipertensi (darah tinggi)
Penyebabnya: Mengkonsumsi terlalu banyak garam, kafein, merokok
Nama gangguan: Varises
Penyebabnya: Disebabkan karena tekanan darah yang terlalu besar dan jumlah darah yang dipompa oleh jantung terlalu banyak.
Kesehatan begitu penting bagi kehidupan manusia. Banyak faktor yang memengaruhi kesehatan kita. Apa sajakah faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan tubuh manusia?
Ayo Membaca
Empat Faktor yang Memengaruhi Kesehatan
Kesehatan adalah anugerah yang paling berharga bagi setiap insan manusia. Buat apa banyak harta, tetapi badan kita sakit. Ada juga yang mengatakan “Health is not everything, but without health everything is nothing”. Memang, kesehatan itu bukan segalanya, tetapi tanpa kesehatan segalanya tiada artinya. Saat sakit, kita akan mengalami banyak kerugian. Selain biaya berobat yang mahal, waktu produktif kita juga terbuang percuma. Kita yang biasanya per jam dibayar Rp100.000,00 maka dalam satu hari saja sudah Rp2.400.000,00 uang yang seharusnya kita dapatkan akan terbuang percuma. Kalau kita sakit selama sebulan, berapakah uang yang seharusnya masuk ke tabungan kita itu hilang begitu saja.
Menurut Hendrick L. Blumm, terdapat empat faktor yang memengaruhi derajat kesehatan masyarakat, yaitu faktor perilaku, faktor lingkungan, faktor keturunan, dan faktor pelayanan kesehatan. Dari 4 faktor yang memengaruhi derajat kesehatan tersebut ternyata faktor perilaku memiliki pengaruh yang cukup besar, kemudian di ikuti oleh faktor lingkungan, faktor pelayanan kesehatan, dan faktor keturunan. Keempat faktor di atas memiliki keterkaitan dan saling memengaruhi.
1. Faktor Perilaku
Perilaku masyarakat yang sehat akan menunjang dan berdampak semakin meningkatnya derajat kesehatan. Hal ini dapat kita lihat dari semakin banyaknya penyakit berbasis perilaku dan gaya hidup. Misalnya, kebiasaan pola makan yang sehat dapat menghindarkan kita dari serangan banyak penyakit, antara lain; Jantung, darah tinggi, stroke, obesitas (kegemukan), diabetes melitus, dan lain sebagainya. Kebiasaan (perilaku) mencuci tangan sebelum makan akan menghindarkan kita dari penyakit saluran pencernaan (diare dan lain sebagainya). Perilaku menggosok gigi setelah makan dan sebelum tidur dapat mencegah penyakit seputar kesehatan gigi dan mulut. Dan masih banyak perilaku atau kebiasaan yang berpengaruh terhadap kesehatan.
2. Faktor Lingkungan
Lingkungan yang bersih sangat berperan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Perbandingan angka orang sakit yang signifikan, terjadi antara lingkungan yang bersih dengan lingkungan kumuh/kotor. Beberapa penyakit yang sering menjangkiti masyarakat yang hidup di lingkungan kumuh antara lain: demam berdarah, gatal-gatal, infeksi saluran pencernaan, dan pernapasan.
3. Faktor Pelayanan Kesehatan
Ketersediaan fasilitas kesehatan dengan mutu pelayanan yang baik, akan mempercepat derajat kesehatan masyarakat. Dengan adanya fasilitas yang mudah terjangkau dan dengan mutu pelayanan yang baik, akan meningkatkan akses pelayanan kesehatan masyarakat. Ketersediaan fasilitas harus diikuti dengan keterampilan tenaga kesehatan yang merata, mencukupi, dan mempunyai kompetensi di bidangnya. Dalam pelayanan hingga tingkat pelosok desa.
4. Faktor Keturunan
Banyak penyakit yang dapat kita cegah, misalnya dengan cara membersihkan lingkungan. Namun, sebagian penyakit tidak dapat kita hindari, seperti penyakit keturunan. Semakin besar risiko penyakit keturunan, maka akan semakin sulit meningkatkan derajat kesehatan. Untuk mencegah penyakit turunan perlu ada nya konseling perkawinan yang baik. Keempat faktor di atas saling berpengaruh dan tidak berdiri sendiri. Oleh karena itu, upaya pembangunan sarana kesehatan harus dilaksanakan secara berkesinambungan dan secara simultan. Upaya yang dilaksanakan harus komprehensif, mencakup upaya preventif/promotif, kuratif dan rehabilitatif. Pemerintah sebagai pembuat regulasi harus berperan aktif dalam pembangunan sarana kesehatan serta pelaksanaan kesehatan secara menyeluruh.
Kunci Jawaban Halaman 83
Ayo Menulis
Berdasarkan bacaan di atas buatlah kesimpulan mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan manusia. Tuliskan dalam kolom berikut!
Jawaban:
Faktor lingkungan, keturunan, kebiasaan
Menari juga merupakan kegiatan yang menggerakkan anggota tubuh. Dalam menari hendaknya menggunakan pola lantai supaya gerak yang diperagakan lebih indah. Dalam menari kadang-kadang juga dilengkapi dengan properti tari. Pada tema sebelumnya kamu sudah belajar mengenai pola lantai. Pada pembelajaran 2 di sub tema ini, kamu juga sudah mengenal tentang properti tari. Coba cari tahu kembali mengenai pola lantai dan properti tari.
Kunci Jawaban Halaman 83-84
Ayo Menulis
Coba cari tahu kembali tentang pola lantai. Kamu dapat melakukanya dengan cara mengingat kembali pembelajaran pada tema-tema sebelumnya. Kemudian, tuliskan hasilnya dalam kolom berikut!
Jawaban:
Pola lantai adalah garis yang dilalui penari saat melakukan gerakan tari, terdapat dua pola yaitu pola garis lurus yang memberikan kesan sederhana tetapi kuat dan garis lengkung yang memberikan kesan lembut tetapi lemah.
Gambarkan bentuk pola lantai kelompok yang sudah kamu kenal pada kolom berikut!
Jawaban:
Pola lantai lurus: vertikal, horizontal, diagonal, zig-zag
Pola lantai melengkung: Lingkaran, angka delapan, lengkung ke depan, lengkung ke belakang
Siti dan teman-temannya menari. Mereka melakukan gerak tari dengan alat. Perhatikan gambar gerakan mereka.
1. Apa alat yang digunakan Siti dan teman-temannya untuk melakukan gerak tari?
Jawaban:
Busur panah
2. Bagaimana Siti dan teman-teman menggerakkan propertinya? Uraikan gerakan Siti dan teman-teman sesuai pengamatanmu terhadap gambar di atas. Sebelum kamu menguraikan, coba kamu tirukan terlebih dahulu gerakannya. Peragakan dengan pola lantai yang terlihat pada gambar.
Jawaban:
Gerak 1: Gerakan memegang busur dengan tangan kanan, diikuti dengan kaki kanan jinjit di samping kaki kiri.
Gerak 2: Gerakan busur panah diarahkan ke samping kiri, lalu kaki kanan melangkah diikuti kaki kiri jinjit di samping kaki kanan.
Ayo Berkreasi
Coba peragakan gerak 1 dan 2 di atas secara berurutan. Lakukan bersama teman-temanmu dengan pola lantai. Gunakan properti tari seperti di atas. Jika tidak memiliki properti seperti itu, gunakan properti lain, misalnya tongkat. Tunjukkan gerakmu di depan guru dan teman-temanmu!
Tubuh manusia memang hendaknya banyak bergerak. Dengan bergerak seperti berolahraga dan menari, denyut jantung akan meningkat sehingga darah beserta oksigen dan nutrisi bisa disalurkan dengan baik ke seluruh tubuh. Jarang berolahraga membuat peredaran darah di seluruh tubuh terganggu. Dampaknya, peredaran darah tergangggu dan akan timbul banyak penyakit. Edo tidak mau sakit-sakitan. Oleh karena itu, Edo ingin banyak melakukan gerak. Seperti sore itu, Edo mengajak Udin bersepatu roda. Mereka beradu cepat. Jarak garis start dibuat di depan rumah Udin, sementara garis finish ada di depan Toko Jaya.
Kunci Jawaban Halaman 85-86
Ayo Menulis
Jalan-jalan ke kota hujan
Naik turun melewati bukit
Jangan lupa gerakkan badan
Supaya kita tak pernah sakit
Hitam legam burung gagak
Terbang bebas di langit tinggi
Okelah kawan ayo bergerak
Bersepatu roda sesuka hati
Tahukah kamu isi pantun yang diucapkan Udin dan Edo di atas? Tuliskan isi pantun tersebut dalam kolom berikut!
Jawaban:
Menjaga kesehatan dapat dilakukan dengan menggerakan badan.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Pernahkah peredaran darahmu mengalami gangguan? Bagaimana caramu mengatasinya?
*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua.
Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.
(Tribunnews.com/Nadya)
Berita lain terkait buku tematik.