Mengenal Terumbu Karang: Manfaat , Jenis dan Terumbu Karang Terindah di Indonesia
Terumbu karang adalah tempat hidup biota air, simak manfaat terumbu karang, jenis-jenis terumbu karang, dan kumpulan situs terumbu karang Indonesia.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Terumbu karang merupakan bagian dari laut.
Seperti namanya, terumbu karang adalah batuan karang yang berada di laut dan biasanya digunakan sebagai tempat tinggal biota laut.
Melansir National Geographic, terumbu karang dapat dikategorikan sebagai punggungan material di atau dekat permukaan laut.
Jenis terumbu karang terbagi menjadi dua, yaitu terumbu karang alami dan buatan.
Terumbu karang termasuk dalam ekosistem perairan.
Contoh ekosistem terumbu karang adalah yang terletak di lepas pantai Papua Nugini di Samudra Pasifik.
Selain sebagai rumah biota air dan ekosistem perairan, terumbu karang juga memiliki berbagai fungsi lainnya.
Baca juga: Mengenal Samudra sebagai Lautan Luas, Klasifikasi Lima Samudra di Dunia dan Karakteristiknya
Manfaat Terumbu Karang
Melansir National Geographic, berikut ini beberapa manfaat terumbu karang:
1. Melindungi garis pantai
Terumbu karang bermanfaat sebagai penghalang antara pantai dan badai laut yang kuat.
Selain itu, terumbu karang juga melindungi garis pantai dari erosi.
Gelombang dan ombak dari laut dapat mengikis pasir pantai dan menjadikan pantai semakin sempit, namun dengan adanya terumbu karang, dapat mengurangi potensi gelombang besar serta angin topan.
2. Sebagai tempat budidaya biota laut
Terumbu karang berfungsi sebagai tempat tinggal hewan laut.
Sekelompok hewan laut di terumbu karang dapat dibudidayakan sehingga ekosistem terumbu karang menjadi beragam.
Tumbuhan, plankton, ganggang, bunga karang, belut, ikan, kepiting, dan penyu adalah beberapa organisme yang berkembangbiak dengan subur di terumbu karang yang sehat.
Keanekaragaman jenis ikan dapat menarik biota lain seperti ikan-ikan berwarna cerah, anemon laut, dan bintang laut.
3. Menjaga pola gelombang
Pola gelombang laut dapat dipengaruhi oleh keberadaan terumbu karang.
Hal ini sangat bagi peselancar untuk berlakukan olahraga selancar dengan baik di atas ombak.
Biasanya terumbu karang terletak jauh di lepas pantai dan bermanfaat untuk menciptakan area yang aman bagi peselancar untuk olahraga selancar.
Jenis terumbu karang yang dapat digunakan untuk menjaga pola gelombang adalah terumbu karang buatan yang dibuat khusus untuk olahraga selancar.
4. Sarana rekreasi
Keindahan terumbu karang menarik perhatian para penyelam untuk menikmati pemandangn laut yang indah.
Terumbu karang yang sehat menghadirkan beragam biota laut yang dapat diamati secara langsung dengan menyelam.
Selain itu, area terumbu karang dapat digunakan sebagai area cagar alam dan wisata.
Banyak biota air di terumbu karang yang unik dan keluar pada waktu tertentu misalnya binatang bertentakel yang menyembunyikan diri dalam polip karang dan menjulurkan tentakel untuk menyerang mangsa.
Hewan karang lainnya yang bertahan hidup dengan membaur di lingkungannya adalah ikan karang tropis, misalnya, berwarna cerah.
5. Sumber bahan pangan alami
Terumbu karang juga dapat menghasilkan sumber pangan bagi manusia.
Beberapa jenis ikan yang hidup dan berkembangbiak di terumbu karang dapat dijadikan bahan pangan maupun bahan lainnya.
Namun, banyak terumbu karang di dunia yang terancam kelestariannya karena penggunaan bahan peledak dan pukat harimau untuk menangkap hasil lain.
Selain ikan-ikan yang bisa dikonsumsi, hewan lain yang dihasilkan oleh terumbu karang adalah penyu sisik, kura-kura karang merah dan oranye, serta berbagai jenis ikan banyak yang menjadi korban penghancuran habitat terumbu karang.
Baca juga: Mengenal Arti Deforestasi dan Cara Pencegahannya, Berikut Penjelasannya
Jenis Terumbu Karang
1. Terumbu karang tepi
Terumbu karang tepi terbentuk di sepanjang tepi pantai dan melekat pada daratan.
Jenis terumbu karang ini memanjang keluar dari pantai, tepat di bawah permukaan air.
Terumbu karang tepi yang juga disebut fringing reef memiliki dua bagian yaitu rataan terumbu dan lereng terumbu.
Dataran terumbu terletak paling dekat dengan pantai.
Sedangkan, lereng terumbu menghadap ke laut dan sebagian besar biota laut hidup di lereng terumbu.
Terumbu karang tepi adalah jenis terumbu karang yang paling umum.
2. Terumbu karang penghalang
Terumbu karang penghalang adalah jenis terumbu yang dipisahkan dari pantai oleh sebuah laguna.
Pada terumbu karang jenis ini terdapat penghalang antara pantai dan laut terbuka.
Beberapa terumbu karang penghalang terdiri dari rantai terumbu kecil yang dipisahkan oleh saluran air yang sempit.
3. Terumbu karang Atol
Terumbu karang Atol merupakan jenis terumbu karang yang ada di laut lepas dan mengelilingi laguna.
Ketika cincin karang yang ada di sisi gunung berapi bawah laut naik ke permukaan laut, maka akan terbentuk terumbu karang Atol.
Puncak gunung berapi secara bertahap akan terkikis dan tenggelam di bawah permukaan air hingga terbentuknya terumbu karang.
Bagian karang yang muncul di permukaan air laut kemudian membentuk cincin atau rantai pulau.
Baca juga: Mengenal Bahaya Pencemaran Air, Penyebab Pencemaran Air dan Dampaknya terhadap Lingkungan
Terumbu Karang di Indonesia
Melansir Gramedia, berikut ini 7 daerah dengan terumbu karang indah yang ada di Indonesia:
1. Raja Ampat (Papua Barat)
2. Wakatobi (Sulawesi Tenggara)
3. Alor (Nusa Tenggara Timur)
4. Pulau Komodo (Nusa Tenggara Timur)
5. Bunaken (Sulawesi Utara)
6. Derawan (Kalimantan Timur)
7. Banda (Maluku Tengah).
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Materi Sekolah