Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD Tema 9 Halaman 38 39 44 45 46 Subtema 1 Pembelajaran 6
Simak kunci jawaban Buku Tematik Kayanya Negeriku Kelas 4 SD Tema 9 subtema 1 pembelajaran 6 di halaman 38, 39, 44, 45, dan 46.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD Tema 9 Subtema 1 Pembelajaran 6 di halaman 38, 39, 44, 45, dan 46.
Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2017 Kelas 4 SD Tema 9, memiliki judul Kayanya Negeriku.
Sementara, pada Subtema 1 berjudul berjudul Kekayaan Sumber Energi di Indonesia.
Sebelum melihat kunci jawaban Buku Tematik, siswa dapat terlebih dahulu memahami soal kemudian menjawabnya sendiri.
Kunci jawaban pada artikel ini digunakan sebagai panduan dan pembanding oleh orang tua untuk mengoreksi pekerjaan anak.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 SD Halaman 162, 164, 165, 166, dan 167 Buku Tematik Subtema 4
Baca juga: KUNCI JAWABAN Tema 8 Kelas 6 SD Halaman 57 58 59 60 Buku Tematik: Banjir Bukan Sekadar Bencana Alam
Berikut kunci jawaban Buku Tematik Tema 9 kelas 4 SD Subtema 1: Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Kunci Jawaban Halaman 38
Kamu telah membaca bacaan “Konservasi Elang di Halimun Salak”.
Adakah kata-kata sukar yang belum kamu ketahui artinya? Jika ada, tuliskan dalam tabel berikut.
Kemudian, carilah arti kata-kata tersebut.
Dengan bantuan Kamus Besar Bahasa Indonesia atau bertanyalah kepada orang-orang yang kamu anggap mengetahui.
Jawaban:
1. Kata sukar: Konservasi
Artinya: Pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara teratur untuk mencegah kerusakan dan
kemusnahan dengan jalan mengawetkan; pengawetan; pelestarian.
2. Kata sukar: Populasi
Artinya: Kumpulan individu sejenis yang berada pada wilayah tertentu dan pada waktu yang tertentu pula.
3. Kata sukar: Pelestarian
Artinya: Upaya untuk melindungi terhadap tekanan perubahan dan dampak negatif yang ditimbulkan suatu kegiatan.
4. Kata sukar: Satelit
Artinya: Benda yang mengorbit benda lain dengan periode rotasi dan revolusi tertentu.
Kunci Jawaban Halaman 39
Dari bacaan “Konservasi Elang di Halimun Salak”, kamu mengetahui beberapa dampak kegiatan manusia terhadap populasi burung elang jawa.
Apa sajakah itu? Lengkapilah peta pikiran berikut.
Jawaban:
Dampak kegiatan manusia terhadap populasi elang Jawa:
- Perburuan
Perburuan liar berlebihan akan menyebabkan kepunahan hewan.
- Pembangunan pemukiman
Penggunaan lahan hutan untuk perumahan berakibat semakin menyempitnya area hutan untuk habitat hewan.
- Perdagangan satwa
Perdagangan satwa yang semakin banyak membuat kelangkaan satwa.
- Kebakaran hutan
Terbakarnya hutan akan merusak habitat satwa.
Ayo Berdiskusi
Apa yang dapat kamu lakukan untuk ikut melestarikan burung elang jawa?
Diskusikan bersama teman-temanmu (4-5 orang tiap kelompok).
Jawaban:
- Memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa elang jawa tidak untuk diburu.
- Menjaga habitat elang jawa agar tidak semakin berkurang.
- Mencegah transaksi jual beli elang Jawa.
- Tidak memelihara elang jawa untuk koleksi pribadi.
- Melaporkan kepada pihak yang berwajib jika melihat ada yang menjual belikan elang jawa.
- Membantu pemerintah dalam melestarikan elang Jawa.
- Turut mengawasi keberadaan elang jawa di sekitar kita.
- Menumbuhkan kesadaran kepada teman-teman untuk menjaga elang jawa.
- Melaporkan kepada pemerintah jika ada perluasan lahan yang mengganggu habitat elang jawa.
- Menjaga lingkungan agar tetap asri.
Kunci Jawaban Halaman 44
Ayo Berdiskusi
Konservasi terhadap flora dan fauna merupakan salah satu contoh perwujudan pelaksanaan hak dan kewajiban manusia terhadap lingkungan alam.
Bersama kelompokmu, diskusikan bentuk-bentuk pelaksanaan hak dan kewajiban sebagai warga negara terhadap lingkungan alam.
Jawaban:
Kewajiban manusia terhadap hutan
1. Reboisasi atau menanam pohon di hutan atau tanah yang gersang atau gundul.
2. Menjaga dan melestarikan hutan dari kerusakan.
3. Menjaga hutan dari penebangan liar.
4. Menjaga hutan dari kebakaran yang marak terjadi.
5. Memanfaatkan hasil hutan secara bijak dan tidak berlebihan.
Kunci Jawaban Halaman 45
Kewajiban manusia terhadap sungai:
1. Tidak membuang sampah ke sungai.
2. Menjaga kebersihan sungai.
3. Membersihkan sampah di sekitaran sungai.
4. Tidak menggunakan racun untuk menangkap ikan yang ada di sungai.
5. Melakukan penghijauan di sekitar sungai.
Kewajiban manusia terhadap hewan yang terancam punah:
1. Tidak melakukan perburuan.
2. Menghentikan pemburuan liar.
3. Ikut serta menjaga hewan yang terancam punah.
4. Ikut melestarikan habitat hewan agar tidak rusak.
5. Memberikan edukasi kepada sesama untuk ikut menjaga hewan yang terancam punah.
Kunci Jawaban Halaman 46
Kewajiban manusia terhadap pohon:
1. Menanam pohon di sekitar pekarangan.
2. Tidak menebang sembarangan.
3. Merawat dan menjaga agar tumbuh dengan baik.
4. Menanam kembali pohon yang telah dilakukan tebang pilih.
5. Tidak membakar hutan yang terdapat banyak pohon.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 5 Halaman 60 63 64 65 66 Subtema 2 Pembelajaran 2
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Tema 7 Kelas 1 Halaman 160 161 162 Subtema 4 Pembelajaran 4
Ayo Renungkan
1. Apa yang kamu pelajari hari ini?
Jawaban:
Saya belajar mengenai kewajiban manusia terhadap lingkungan mulai dari sungai, hutan hingga tumbuhan.
2. Manfaat apa saja yang dapat kamu ambil melalui pembelajaran hari ini?
Jawaban:
Saya dapat memperbaiki sikap dalam menjaga lingkungan.
3. Keterampilan apa saja dapat kamu kuasai melalui pembelajaran hari ini?
Jawaban:
Keterampilan menjaga lingkungan.
4. Apa yang akan kamu lakukan setelah melalui pembelajaran hari ini?
Jawaban:
Lebih giat dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Ajaklah orang tuamu untuk menanam pohon di pekarangan rumahmu.
Namun, jika tidak memungkinkan, kamu dapat menanam tanaman di dalam pot.
Rawatlah tanaman tersebut dengan baik. Berilah pupuk dan siramilah dengan rutin.
*) Disclaimer: Kunci jawaban di atas hanya sebagai panduan bagi orang tua. Tribunnews.com tidak bertanggung jawab atas kesalahan jawaban.
Sebagian dari soal di atas merupakan pertanyaan terbuka. Artinya, ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di atas.
(Tribunnews.com/Yurika)