Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem  Jonata 

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG  - Fakultas Ekonomi Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA), Semarang, Jawa Tengah, telah mengirim 30 mahasiswanya ke negeri jiran Malaysia untuk menghadiri perkuliahan lintas negara hasil kolaborasi UNISSULA dan Universiti Teknologi MARA (UiTM) Shah Alam Malaysia.

Dalam rangkaian program International Collaborative Program VII tersebut, 30 mahasiswa yang ikut serta terdiri dari 19 Mahasiswa Jurusan Akuntansi dan 11 Mahasiswa Jurusan Manajemen.

"Kegiatan ini diharapkan menjadi pembekalan bagi mahasiswa dalam menggali ilmu pengetahuan dengan teknologi serta memiliki pengalaman secara Internasional, mendapatkan masukan dari pakar atau ahli di bidangnya  dengan taraf internasional," kata Dekan FE Unissula, Professor Dr. Olivia Fachrunnisa.

Tentu saja kegiatan tersebut merupakan upaya mewujudkan SDM kompeten, agar para Mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk unjuk prestasi di level Internasional.

Adapun empat Dosen dari FE Unissula yang turut mendampingi mereka, yakni Punky Lela Saputri S.S.T., M.E., selaku koordinator dan kerjasama di Kelas Excellent / Internasional,  Naila Najihah, SE., M.Sc, selaku pengisi acara Guest Lecture dan dosen Akuntansi,  rofessor Dr. Drs. Hendar, M.Si, selaku Wakil Dekan dan Dr. Lutfi Nurcholis, S.E., S.T., M.M., selaku dosen Manajemen dan pengisi acara Guest Lecture.

Baca juga: Bikin Rugi, Erick Thohir: Pelabuhan Belawan Cuma Jadi Pelabuhan Pengumpan ke Malaysia dan Singapura

Dekan FE Unissula, Professor Dr. Olivia Fachrunnisa mengatakan, Student Mini Conference UNISSULA di UiTM CT International Collaborative Program VII sudah dilakukan Fakultas Ekonomi UNISSULA dengan kampus UiTM Cawangan Trengganu sejak tahun 2015.

Tak hanya mahasiswa, program ini juga diikuti oleh para dosen untuk kegitan Guest Lecture dan join research.

Kegiatan yang dilakukan di acara tersebut, diantaranya kunjungan di lokasi UMKM dan beberapa tempat di Trengganu.

Lalu seminar internasional yang pengajarnya dibawakan dari luar dan konsepnya mahasiswa ditempatkan di suatu ruangan. Para pembicaranya adalah  dosen  UiTM serta kolaborasi dengan dosen FE Unissula.

Selanjutnya, peserta bertemu langsung narasumber entrepreneurship.

Selain itu peserta mendapatkan kesempatan kegiatan KKN Internasional sesuai dengan tema yang dikunjungi pada saat lokasi UMKM.

Para peserta juga mendapatkan pengalaman untuk berkolaborasi dengan Non-Government Organization (NGO), Gerakan Plastik Ijah (GPI) untuk membersihkan pantai (Beach Cleanup).

Serentetan jadwal yang padat antara lain adalah mengikuti seminar proposal dan networking dengan pihak UMKM, NGO dan UiTM.

“Adapun program Kuliah Kerja Nyata atau KKN di Malaysia mahasiswa dari FE UNISSULA  terbagi atas 6 kelompok dengan tema berdasarkan kegiatan selama kunjungan yang diikuti oleh 30 mahasiswa, kemudian hasil dari KKN dikumpulkan di LPPM UNISSULA. Sementara Join Research yang dilakukan oleh para dosen FE Unissula adalah sesuai dengan konsentrasi dosen keilmuan masing–masing,” ujar Punky Lela Saputri S.S.T., M.E.

Para dosen FE Unissula yang berpartisipasi juga mendapatkan pengalaman dan rekoginisi di tingkat Internasional.

"Dan yang tidak kalah penting adalah kesempatan untuk berdakwah melalui kegiatan akademik berkualitas di tingkat global. Kualitas laporan akhir menjadi semakin meningkat,” tutup Prof. Olivia.