Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 2 Halaman 182: Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam

Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2 tentang Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam.

Penulis: Lanny Latifah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 7 Semester 2 Halaman 182: Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam
Bahasa Indonesia kelas 7 SMP/MTs
Soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2 tentang Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut inilah kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2.

Pada Buku Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2, terdapat tugas tentang Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam.

Sebelum melihat kunci jawaban, ada baiknya siswa mencoba menjawab sendiri terlebih dahulu dengan bantuan orangtua.

Setelah itu, orangtua bisa mencocokkan jawaban yang ditulis anak dengan jawaban di bawah ini.

Baca juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 9 Halaman 36 Semester 2: Menghitung Transformator dengan Benar

Kunci jawaban soal Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2:

Soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2 tentang Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam.
Soal dan kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 7 halaman 182 semester 2 tentang Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam. (Bahasa Indonesia kelas 7 SMP/MTs)

Menelaah Struktur dan Bahasa Gurindam

Bacalah gurindam berikut!

Berita Rekomendasi

Apabila kelakuan baik berbudi
Hidup menjadi indah tak akan merugi

Dengan orang tua jangan pernah melawan
Kalau tidak mau hidup berantakan

Jagalah hati jagalah lisan
Agar kau tidak hidup dalam penyesalan

Sayangilah orang tua dengan sepenuh hati
Itulah cara menunjukan bakti

Belajar janganlah ditunda-tunda
Karena kamu tidak akan kembali muda

Jika kamu terus menunda
Hilanglah sudah kesempatan berharga

Masa lalu biarlah berlalu
Masa depan teruslah kau pacu

Lestarikan alam kita
sebelum alam menjadi murka

Belajarlah demi masa depan
Untuk mencapai semua harapan

Apabila mata terjaga
Hilanglah semua dahaga

Apabila mulut terkunci rapat
Hilanglah semua bentuk maksiat

Apabila tangan tidak terikat rapat
Hilanglah semua akal sehat

Jika hendak menggapai cita-cita
Bekerjalah lebih dari rata-rata

Jika hendak hidup bahagia
Jangan penah melakukan perbuatan sia-sia

Barang siapa tidak takut tuhan
Hidupnya tidak akan bertahan

Apabila dengki sudah merasuki hati
Tak akan pernah hilang hingga nanti

Apabila hidup selalu berbuat baik
Tanda dirinya berhati cantik

Baca juga: Kunci Jawaban Matematika Kelas 8 Halaman 42 Semester 2, Cara Menentukan Luas Trapesium

Kegiatan

Telaahlah gurindam di atas dari segi struktur penyajian, jenis kalimat yang digunakan, dan hubungan isi antar larik. Lakukan seperti contoh!

Jawaban:

Gurindam 1 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila ...) dan pada larik 2 kondisi/ keaadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 2 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 2 kalau ...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 3 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan tujuan (larik 2 agar...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 4 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 2 itulah cara...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 5 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan sebab terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan sebab-akibat (larik 2 karena...), larik 1 merupakan sebab dan larik 2 merupakan akibat.

Gurindam 6 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 jika...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 7 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 8 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan sebab terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan sebab-akibat, larik 1 merupakan sebab dan larik 2 merupakan akibat.

Gurindam 9 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 2 merupakan sasaran terjadinya keadaan pada larik 1. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan sasaran (larik 2 untuk...), larik 2 adalah sasaran dari larik 1.

Gurindam 10 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 11 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 12 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 13 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 jika...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 14 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 jika...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 15 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan sebab terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan sebab-akibat, larik 1 merupakan sebab dan larik 2 merupakan akibat.

Gurindam 16 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

Gurindam 17 :
Struktur penyajian gurindam dua larik merupakan isi yang berhubungan. Larik 1 merupakan syarat terjadinya keadaan pada larik 2. Ditinjau dari jenis kalimat yang digunakan, gurindam tersebut menggunakan kalimat dengan pola hubungan syarat (larik 1 apabila...) dan pada larik 2 kondisi/keadaan jika syarat dilakukan.

*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan oleh orangtua untuk memandu proses belajar anak.

Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

(Tribunnews.com/Latifah)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas